REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gelandang Arsenal Mesut Oezil menegaskan tak akan meninggalkan Arsenal. Oezil akan tetap bertahan di Stadion Emirates hingga kontraknya habis pada Juni 2021.
"Sikap saya jelas, saya akan di sini hingga hari terakhir kontrak. Saya akan memberikan yang terbaik bagi klub," ujar Oezil dilansir dari Reuters di Jakarta, Jumat (14/8).
Oezil memang seolah menjadi sosok yang tak diinginkan di skuad the Gunners. Pelatih Mikel Arteta pun secara gamblang menyatakan mantan pemain timnas Jerman itu tidak masuk dalam skemanya.
Sejak kompetisi dimulai lagi di tengah pandemi, Oezil tak pernah sekalipun diturunkan. Bahkan tak dianggapnya Oezil di skuad Arsenal sudah terjadi di era Unai Emery. Meski saat itu ia dalam kondisi fit, namun Unai anti menurunkannya.
Meskipun begitu, Oezil menekankan bahwa dirinya yang bakal memutuskan kapan akan meninggalkan Arsenal dan akan terus berjuang mendapatkan kembali tempat utamanya sampai tidak lagi terikat kontrak.
"Situasi seperti ini tidak akan pernah menghancurkan saya, malah membuat saya lebih kuat. Saya telah menunjukkan pada masa lalu bahwa saya bisa kembali ke tim dan saya akan menunjukkannya lagi," kata Oezil.
Oezol menegaskan, ia yang akan memutuskan kapan harus pergi, bukan orang lain. "Saya tidak menandatangani selama dua atau tiga tahun, saya menandatangani selama empat tahun dan itu harus dihormati oleh semua orang," kata dia menegaskan.