REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Andrea Dovizioso mengaku belum memiliki rencana B setelah ia memutuskan meninggalkan Ducati akhir musim ini. Dovi telah delapan tahun membalap bersama pabrikan asal Italia itu.
Manajer Dovi, Simone Battistella pada Sabtu (15/8) di Grand Prix Austria mengonfirmasi bahwa pebalap berusia 34 tahun itu tidak akan berada di garasi Ducati pada 2021 setelah tidak ada titik temu terkait pembahasan perpanjangan kontrak mereka.
"Saya ingin membalap. Saat ini Saya tidak punya rencana B," kata Dovi, Ahad (16/8).
Dovid mengaku belum melakukan pembicaraan dengan tim lain untuk mengamankan bangku di musim depan dan hanya ingin fokus di kejuaraan musim ini.
"Keputusan ini terkait dengan situasi yang ada di Ducati. Lebih baik mengambil keputusan ini sekarang dan fokus di balapan."
Dovi telah memenangi 13 balapan sejak bergabung dengan Ducati pada 2013 dan menjadi runner-up kejuaraan dalam tiga musim terakhir.
"Realitanya saat ini sepertinya tidak ada tempat untuk musim depan," kata Dovi.
Dovi saat ini berada di peringkat tiga klasemen, terpaut 28 poin dari Fabio Quartararo yang berada di puncak. Jack Miller, yang dipromosikan dari Pramac Racing ke tim pabrikan Ducati tahun depan sangat menyayangkan kabar dari Dovi itu.
Jorge Lorenzo disebut-sebut sebagai salah satu kandidat, juga Francesco Bagnaia, untuk menjadi rekan Jack Miller di tim pabrikan tahun depan. Sementara rekan satu tim Dovi saat ini, Danilo Petrucci bakal pindah ke tim KTM Tech 3 musim depan.