REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebalap sepeda Kolombia Daniel Martinez menjadi pemimpin klasemen keseluruhan untuk menjuarai Criterium du Dauphine. Setelah pemimpin klasemen sebelumnya Primoz Roglic mundur sebelum etape kelima yang merupakan etape terakhir.
Mundurnya Roglic setelah kecelakaan Sabtu (16/8) sempat memberi kesempatan kepada pebalap Prancis Thibaut Pinot untuk mengendalikan lomba tetapi Martinez yang berasal dari tim EF Pro Cycling punya skenario lain.
Martinez menjadi bagian dari serangan yang membuat Pinot tersalip saat jarak tinggal 15 km lagi dari rute menyusuri pegunungan sejauh 153 km yang start dan finis di Megeve. Dia memacu pada posisi kedua di belakang pemenang etape terakhir ini Sepp Kuss.
Pinot mati-matian berjuang mencatat waktu terbaik pada hari terakhir di rute tanjakan itu namun tak berhasil merebut klasemen keseluruhan ketika Martinez yang akhirnya memenangkannya dengan selisih 29 detik.
Ini keempat kalinya pebalap Kolombia itu menjuarai Criterium du Dauphine yang dianggap indikator penting sebelum Tour de France. Luis Herrera menjadi juara 1988 dan 1991, sedangkan Martin Ramirez merengkuh gelar pada 1984.
"Pagi ini mereka bilang pada saya Roglic tak akan berlomba, jadi saya sudah tahu lomba akan sengit sejak awal," kata Martinez seperti dikutip Reuters.
"Saya sudah berada di batas tetapi saya sudah bertekad untuk mencapai finish. Ini adalah salah satu balapan terbesar di dunia dan mampu menjuarai ini, datang dari Kolombia, membuat saya senang sekali."
Roglic dari Slovenia yang dianggap ancaman terbesar dalam Tour de France akhir Agustus nanti mengalami memar setelah kecelakaan Sabtu.
Juara Tour de France Egan Bernal menarik diri dari lomba tersebut Sabtu karena cedera punggung.