Rabu 19 Aug 2020 03:55 WIB

Saat KSAD dan Wakapolri Sambangi Anies

Keduanya menyambangi Anies untuk mengetahui perkembagan virus Corona.

Wakil Ketua Komite Pelaksana Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Foto: ANTARA/Aditya Pradana Putra
Wakil Ketua Komite Pelaksana Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Wakil Ketua Pelaksana Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 yang juga KSAD Jenderal Andika Perkasa dan Wakapolri Komjen Gatot Edy Pramono menyambangi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balaikota Jakarta, Selasa (18/8). Keduanya menyambangi Anies untuk mengetahui perkembangan virus Corona ini di Jakarta.

"Kami sudah mengunjungi Gubernur Jawa Tengah dan kali ini Gubernur DKI. Ini merupakan bahan masukan bagi kami untuk kami teruskan sambil kita terus mendapat update dari provinsi besar lain. Itu saja," kata Andika di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (18/8).

Baca Juga

Andika mengatakan, kedatangannya bersama Wakapolri merupakan tugas sebagai pimpinan Satuan Tugas Covid-19 (Wakil Ketua Satu dan Wakil Ketua Dua) dalam pelaksanaan penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi untuk mendapatkan perkembangan tentang penanganan Covid-19 serta pemulihan ekonomi daerah.

"Intinya ingin mendapatkan update tentang dua hal tadi, penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi daerah," katanya.

Andikaenggan membuka hasil pertemuannya dengan Gubernur Anies. Dia optimistis Anies sebagai kepala daerah yang sudah menangani sejak awal pandemilebih memahami perihal penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi tersebut. "Saya tidak mau buka. Saya yakin Gubernur Anies lebih memahami," katanya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan tujuan kunjungan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa dan Wakapolri Komjenpol Gatot Edi Pramono adalah untuk melakukan pengecekan strategi yang dilakukan Jakartadalam mengendalikan virus Corona.

"Tadi diskusi dengan Bapak KSAD dan Wakapolri tentang langkah-langkah yang dilakukan Jakarta dan strategi besar kita seperti apa," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Selasa.

Dalam pengendalian Covid-19, Anies bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menggunakan langkah 3M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak) untuk masyarakat serta 3T (testing, tracing dan treatment) untuk pemerintah khususnya tenaga medis.

"Alhamdulillah selama ini berjalan dengan baik. Dan harapannya ke depan bisa dilaksanakan di berbagai tempat, 3M dan 3T untuk pengendalian Covid-19 ini," kata Anies.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement