Kamis 27 Aug 2020 09:37 WIB

Penonton Inggris Sudah Dibolehkan Nonton Langsung di Stadion

Ini jadi kabar baik bagi para pecinta sepak bola.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Gilang Akbar Prambadi
virus corona (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
virus corona (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Para penggemar olahraga di Inggris dilaporkan sudah diperbolehkan kembali menyaksikan pertandingan di stadion pascapandemi virus corona yang menghantui Negeri Ratu Elizabeth dalam beberapa bulan terakhir.

Pemerintah sekaligus otoritas Inggris mengeklaim para fan sepak bola sudah diperbolehkan mendatangi stadion. Adapun, pertandingan pertama yang akan dihadiri penonton yakni laga uji coba Brighton and Hove Albion versus Chelsea.

Melalui Departemen Digital, Budaya, Media dan Olahraga (DCMS) mengonfirmasi pada hari Rabu (26/8), serangkaian acara baru di mana penonton akan diterima secara jarak sosial.

Nantinya acara percontohan juga akan mencakup perlengkapan rugby Premiership, tiga pertemuan pacuan kuda, dan perlengkapan kriket di Bob Willis Trophy dan T20 Blast.

"Saya tahu para penggemar dan tim mereka tidak sabar untuk bersatu kembali di stadion di seluruh negeri, tetapi sangat penting kami mengambil pendekatan yang hati-hati dan bertahap untuk mendapatkan penggemar kembali dengan selamat," kata sekretaris negara DCMS Oliver Dowden dilansir Sky Sports, Kamis (27/8).

Lebih lanjut Oliver Dowden menjelaskan dirinya senang bahwa tingkat infeksi covid-19 semakin menurun dan mereka akan terus bekerja secara intensif dengan ahli olahraga, medis dan kesehatan demi mendapat keselamatan untuk menyambut lebih banyak penggemar ke stadion.

Brighton mengumumkan bahwa pemegang tiket musiman dan beberapa anggota klub akan dapat membeli 25 ribu tiket untuk pertandingan di Stadion Amex, di mana beberapa langkah akan diterapkan untuk memenuhi pedoman pemerintah.

Para suporter harus memakai masker wajah saat memasuki stadion, tetapi akan diizinkan untuk melepasnya begitu mereka berada di tempat duduk mereka, atau untuk makan dan minum.

Lebih lanjut, mereka harus menerapkan jarak sosial, dan akan diinstruksikan untuk tetap di kursi yang dialokasikan untuk memastikan risiko penularan yang rendah.

Petugas juga akan diizinkan untuk melakukan pemeriksaan suhu secara acak pada pendukung yang rinciannya akan disimpan sejalan dengan sistem pelacakan dan pelacakan pemerintah.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement