REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah menegaskan akan memprioritaskan proses pembangunan Stadion Mattoanging Makassar di tahun 2021. "Saya mohon pengertian kita semua. Tentu ini menjadi program prioritas kita," kata Nurdin Abdullah dalam keterangannya di Makassar, Jumat (28/8).
"Pembangunan Stadion Mattaoanging adalah harga diri masyarakat Sulsel, ini harus selesai," lanjut Nurdin Abdullah di hadapan anggota DPRD Sulawesi Selatan.
Ia juga menyampaikan, hadirnya stadion ini akan mendorong pemulihan ekonomi Sulsel. Selain itu, dengan memiliki stadion berskala internasional, maka acara akanbanyak diadakan di Makassar. Hotel-hotel akan penuh, demikian juga dengan restoran serta kawasan-kawasan wisata.
Mantan Bupati Bantaeng dua periode itu mengatakan, saat ini Pemprov juga berusaha agar stadion ini dapat didanai oleh APBN. "Kami juga masih lagi berusaha. Semoga ini juga bisa didanai oleh APBN," harapnya.
Stadion ini, tambah Nurdin Abdullah, memang sudah menjadi harapan masyarakat.
Rehabilitasi Stadion Mattoanging membutuhkan anggaran mencapai Rp1 triliun untuk menuntaskannya sesuai standar internasional. Pemprov Sulsel tahun ini bahkan telah mengalokasikan anggaran Rp200 miliar untuk konstruksi awal.
Stadion ini dibangun tahun 1957 silam. Kompleks GOR Mattoanging dibangun jelang PON IV 1957 yang berlangsung di Kota Makassar.
Pada 1954, Makassar resmi ditunjuk oleh Persatuan Olahraga Republik Indonesia (PORI) sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) edisi keempat.