Ahad 30 Aug 2020 09:18 WIB

Perindo-Pertamina Dorong Sektor Perikanan Lampung

Perindo dapat mengembangkan potensi budidaya perikanan darat di Lampung.

Rep: M Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Perum Perindo dan PT Pertamina (Persero) bekerja sama dukung kemajuan sektor perikanan di Provinsi Lampung. Gubernur Lampung Arinal Djunaedi berharap kerja sama Perindo dan Pertamina dapat mendorong peningkatan pemanfaatan potensi perikanan di Lampung.
Foto: Dok Perum Perikanan
Perum Perindo dan PT Pertamina (Persero) bekerja sama dukung kemajuan sektor perikanan di Provinsi Lampung. Gubernur Lampung Arinal Djunaedi berharap kerja sama Perindo dan Pertamina dapat mendorong peningkatan pemanfaatan potensi perikanan di Lampung.

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Perum Perindo dan PT Pertamina (Persero) bekerja sama dukung kemajuan sektor perikanan di Provinsi Lampung. Gubernur Lampung Arinal Djunaedi berharap kerja sama Perindo dan Pertamina dapat mendorong peningkatan pemanfaatan potensi perikanan di Lampung.

Hal ini disampaikan Arinal saat menerima kunjungan direksi Perindo di lokasi tambak budaya udang di Bratasena, Lampung, Sabtu (29/8). "Saya berharap Perum Perindo sebagai BUMN Perikanan dapat memanfaatkan potensi perikanan di Lampung dan mewujudkan pelabuhan perikanan yang terintegrasi di Lampung," ujar Arinal dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu.

Baca Juga

Perum Perindo, lanjut Arinal, juga dapat mengembangkan potensi budidaya perikanan darat yang ada di belasan kabupaten dan kotamadya lainnya yang ada di Lampung. Arinal menambahkan, Provinsi Lampung terdapat 13 Kabupaten dan 2 Kotamadya yang dapat didukung Perum Perindo untuk dikembangkan perikanan darat maupun perikanan laut.

"Mari sinergi bersama-sama membesarkan sektor perikanan di Lampung," ucap Arinal. 

Direktur Utama Perum Perindo Fatah Setiawan Topobroto mengatakan Perindo mendukung kemajuan sektor perikanan di Lampung antara lain mewujudkan Pelabuhan Perikanan yang terintegrasi, budidaya terintegrasi dengan hadirnya pakan ikan dan udang produksi Perum Perindo serta perdagangan dan pengolahan perikanan sesuai harapan Pemerintah Provinsi Lampung untuk dapat menjadikan Lampung sebagai produksi penghasil beragam ikan.

Fatah juga melakukan penebaran pakan ikan dan udang perdana hasil produksi pabrik pakan ikan dan udang milik Perum Perindo yang pada pertengahan Juli diresmikan pengoperasiannya.

Dalam kesempatan yang sama, seremonial simbolik penyerahan sertifikasi 219 petambak turut dilaksanakan hasil kerja sama Perum Perindo dengan Pertamina. Fatah mengatakan sertifikasi petambak ini merupakan pertama kali di Bratasena sebagai harapan untuk meningkatkan kompetensi, memenuhi standard CBIB (Cara Budidaya Ikan yang Baik), para mitra petambak lebih profesional, terlatih dan diharapkan dapat meningkatkan jaminan mutu kualitas hasil panen udang. 

"Kerja sama antara Perum Perindo dengan Pertamina wujud BUMN sebagai agen pembangunan untuk Indonesia," ungkap Fatah. 

Direktur Operasional Perindo Raenhat Tiranto Hutabarat mengatakan dengan penebaran pakan hasil produksi Perum Perindo diharapkan dapat meningkatkan kualitas udang maupun hasil produksi sesuai yang diharapkan. 

"Kandungan protein 32 persen dan harga yang terjangkau yang ada di brand pakan ikan dan udang Perum Perindo bernama muara diyakini mampu berkompetisi dengan produk pakan lokal lainnya," ujar Raenhat. 

VP CSR & SMEPP PT Pertamina Arya Dwi Paramita mengaku bersyukur sebagian mitra binaan sudah bisa menyelesaikan pinjaman kemitraan. Ia berharap kehadiran Pertamina dapat memberikan manfaat, terutama untuk mendukung peningkatan kapabilitas petambak yang telah mengikuti program sertifikasi, dan mendapatkan dukungan permodalan sehingga dapat memberikan nilai tambah menghasilkan produk tambak yang lebih baik. 

"Diharapkan sektor perikanan darat ini turut berkontribusi menjadi nilai tambah bagi perekonomian masyarakat lokal di Bratasena pada khususnya dan Provinsi Lampung pada umumnya," kata Arya. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement