REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lionel Messi kabarnya sudah menyepakati kontrak senilai 623 juta pound atau sekitar Rp 12,2 triliun untuk bergabung dengan Manchester City, lapor Fox Sports dalam lamannya. Pemain berusia 33 tahun itu sedang dalam misi untuk memaksa diri untuk meninggalkan Barcelona setelah meminta untuk ditransfer.
Menurut Record Sport, Messi sudah menyepakati syarat-syarat finansial untuk kontrak berdurasi lima tahun senilai total 700 juta euro (Rp 12,2 triliun). Kontrak gila-gilaan ini akan membuat pemain Argentina itu menjadi olahragawan berbayaran paling mahal di dunia.
Harga itu setara dengan 14.200 pound (Rp 279 juta) per jam, atau 341 ribu pound (Rp 6,1 miliar) per hari, atau 2,4 juta pound (Rp47 miliar) per pekan, atau 10,4 juta pound (Rp204 miliar) per bulan.
Dalam kontrak itum Messi akan menghabiskan tiga musim di Etihad sebelum bergabung dengan klub MLS New York City FC selama dua tahun. New York City FC merupakan klub 'saudara' Manchester City karena berada di bawah naungan perusahaan induk City Football Group (CFG). Bukan itu sajam Messi juga ditawari kepemilikan saham di CFG sebagai bagian dari paketnya.
Peraih enam Ballon d’Or itu bersikukuh ingin meninggalkan Barcelona. Pelatih baru Barcelona Ronald Koeman sudah memutuskan jika Messi ingin hengkang maka lebih baik dia keluar sesegera mungkin.
Calon presiden Barcelona Victor Font juga mendesak presiden Josep Maria Bartomeu untuk menghormati janjinya untuk membiarkan pergi pemain Argentina itu. Tim hukumnya menyatakan Messi kini berstatus bebas transfer setelah mengirimkan faks berisi permintaan berhenti dan bisa hengkang tanpa harus menebus klausul pelepasan 700 juta euro.