Rabu 09 Sep 2020 19:25 WIB

Digelar Oktober, Duel Khabib-Gaethje di Abu Dhabi

Khabib akan melawan Justin Gaethje di kelas ringan dalam UFC 254

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Muhammad Akbar
Khabib Nurmagomedov bertemu Justin Gaethje dalam pertarungan virtual di video game AE UFC 3.
Foto: youtube
Khabib Nurmagomedov bertemu Justin Gaethje dalam pertarungan virtual di video game AE UFC 3.

REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Khabib Nurmagomedov akhirnya akan kembali naik octagon di Abu Dhabi, untuk melakoni pertarungan keduanya di seri Fight Island yang dimulai awal bulan ini. Hal tersebut dikonfirmasi oleh presiden UFC Dana White, menyusul kesuksesan besar di seri pembuka Fight Island.

Pertarungan UFC 253 di Fight Island ini akan digelar pada 27 September, dan UFC 254 pada 24 Oktober. Selain itu ada juga pertarungan di Yas Island sebanyak lima event pada 2,11 dan 18 Oktober. Sementara Khabib akan melawan Justin Gaethje di kelas ringan dalam UFC 254, yang menandai hadirnya kembali juara bertahan itu sejak akhir September tahun lalu.

''Kami akan pergi ke Fight Island. Mereka semua punya rencana besar terhadap bagaimana kami akan mengumumkan semua event ini. Ultimate Fighter juga akan datang,'' ucap Dana White, dikutip dari Thenational, Rabu (9/9).

Khabib, yang bulan ini berusia 32 tahun, tak terkalahkan dalam 28 pertarungan profesional, dan 12-0 di UFC. Sementara Gaethje, dikalahkan oleh Tony Ferguson di UFC 249 Mei lalu. Rekornya sampai saat ini bertahan 22-2. Selain itu, pertemuan antara Ferguson dan Poirier juga rencana akan dimainkan untuk UFC 254.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement