REPUBLIKA.CO.ID, KAPUAS -- Bakal Calon Gubernur Kalimantan Tengah, Ben Brahim S Bahat berjanji akan berjuang untuk membela tanah adat. Ben mengaku berjuang bersama rakyat Kapuas dalam membela tanah adat bukan hal yang baru baginya.
Cagub yang diusung oleh Demokrat, Gerindra dan Hanura itu mengatakan, selama ini dirinya sering membantu masyarakat menyelesaikan sengketa tanah adat melawan korporasi bermodal besar. Ia mengatakan, ada bermacam cara yang telah ditempuh dalam menyelesaikan persoalan itu.
"Tiga tahun masyarakat berjubel, bisa 50 orang dalam 1 hari datang. Siang malam, hanya menuntut yaitu 'tanahku kena gusur, tanahku kena gusur', nah ini kita selesaikan," ujarnya dalam keterangan tertulis.
Ben juga kerap turun ke lapangan bersama masyarakat adat dan warga secara umum, menghentikan aktivitas korporasi. Ia turun langsung agar masyarakat yang serba terbatas, tidak berjuang sendiri. Serta, agar kedua belah pihak tidak saling terprovokasi untuk menaikkan eskalasi konflik.