Jumat 25 Sep 2020 19:36 WIB

Campur Aduk Emosi Sebastian Vettel Atas Rekor Hamilton

Vettel menjadi pembalap asal Jerman tersukses kedua setelah Schumacher.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Sebastian Vettel
Foto: EPA-EFE/Franck Robichon
Sebastian Vettel

REPUBLIKA.CO.ID, TUSCANY -- Pembalap F1, Sebastian Vettel, mengakui emosinya campur aduk setelah Lewis Hamilton menyamai rekor yang dimiliki oleh Michael Schumacher. Hamilton mencatatkan 91 kemenangan sama seperti idola Vettel.

Vettel menjadi pembalap asal Jerman tersukses kedua setelah Schumacher. Ia tumbuh dengan mendukung Schumacher melalui layar kaca.

Dilansir dari laman Grand Prix 24/7, Jumat (25/9), Vettel mengenang kembali saat pertama kali menyaksikan Schumacher secara langsung pada 2000 silam.

"Saya ingin Michael menang, sesederhana itu. Saya hanya senang, saya tidak tahu di mana saya berada, sepertinya di rumah, tapi saya sangat senang dia memenangkan kejuaraan," ujar Vettel.

Vettel mengakui saat itu usianya baru menginjak 13 tahun dan belum berpikir soal balapan. Dia hanya merasa bangga dengan prestasi Schumacher saat itu.

Kini 20 tahun setelahnya ada Hamilton yang mematahkan usaha Vettel di beberapa musim terakhir. Vettel mengakui ada perasaan campur aduk.

"Saya pikir itu selalu jadi angka yang tampaknya tidak mungkin dijangkau. Di satu sisi, yang pasti, saya akan sedih karena Michael masih jadi pahlawan bagi saya," jelas Vettel. "Di sisi lain, saya bahagia untuk Lewis, saya pikir dia pantas mendapatkan semua kesuksesan yang dia raih selama ini. Jadi ya setengah-setengah, perasaan campur aduk, itu yang saya rasakan."

Ketika ditanya apakah akan berusaha untuk menyusul rekor pembalap satu negaranya, Vettel berusaha mengelak. Menurutnya, akan ada hal yang sulit diraih, termasuk angka. "Tampaknya tidak mungkin, sampai seseorang sampai di sana, mendekati angka itu dan melewatinya," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement