REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pasangan calon Wali Kota dan Wawali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Armuji mengatakan siap mewujudkan ekosistem bisni kelas dunia di Ibu Kota Provinsi Jawa Timur jika terpilih di Pilkada Surabaya 2020. Eri Cahyadi serius dengan visi digitalisasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), untuk menguatkan pemasaran produk UMKM di Kota Pahlawan.
"A world-class business environment, itulah yang akan kami wujudkan untuk Surabaya ke depan. Tentu itu hanya akan terwujud dengan dukungan Kadin," kata Eri Cahyadi di Hotel Majapahit, Surabaya Rabu (14/10) malam.
"Ketika saya katakan Surabaya punya ekosistem bisnis berkelas dunia, artinya kemudahan dan kepastian izin usaha ini harus kita utamakan," kata mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu.
Sedangkan yang tak kalah penting, kata Eri, adalah sumber daya manusia (SDM). "Bagaimana caranya tidak ada orang Surabaya menganggur. Maka ketika ada usaha masuk, pegawainya harus 40 persen warga Surabaya. Untuk kami telah siapkan sertifikasi gratis baik teknik maupun non-teknik agar warga bisa terserap optimal ke lapangan kerja karena karena mereka dibekali kompetensi," katanya.
Selain itu, Eri juga akan mengintegrasikan UMKM dan sentra pedagang kaki lima (PKL) yang ada di Kota Surabaya dengan aplikasi ojek daring. "UMKM Kota Surabaya semua termasuk sentra PKL itu akan terkoneksi dengan ojek online," kata Eri, Selasa (14/10/2020).
Tak hanya memperhatikan nasib UMKM dan PKL, Eri juga akan memberdayakan pengemudi ojek online dengan menjadikan mereka sebagai pemandu wisata di Kota Surabaya. "Ojek online itu juga akan kita buatkan jadi pemandu wisata. Jadi, bagaimana ada tamu datang dikasih tahu, oh ini ada di sini tempat wisatanya," ujar Eri.
Tak hanya itu, Eri juga berencana akan membangun tempat mangkal khusus atau shelter ojek online di sejumlah tempat belanja atau titik-titik strategis. Hal itu agar para pengemudi ojek online tidak lagi berkumpul di pinggir-pinggir jalan.
"Kita nanti rencanakan akan buat shelter ojek online jadi tidak di pinggir-pinggir jalan. Di mall kita berikan shelter. Nanti tempat-tempat itulah yang dibuat mangkalnya ojek online," kata Eri.
Pilkada Surabaya 2020 diikuti oleh dua pasangan calon. Pasangan calon nomor urut 1,Eri Cahyadi dan Armuji,diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Pasangan calon nomor urut 2,Machfud Arifin danMujiaman, diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo.