Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Miliarder Elon Musk dengan perusahaannya SpaceX mengungkap cita-cita baru dalam mimpinya yang ingin menempatkan manusia di Mars. Musk mengatakan bahwa ia ingin membangun kota di Mars dengan fasilitas seperti di Bumi. Ia juga ingin komuniasi di Bumi tetap terhubung dengan membangun jembatan internet antara Mars dan Bumi.
Dilansir dari The Sun di Jakarta, Senin (26/10/2020) dalam wawancara baru-baru ini dengan majalah TIME, COO SPaceX Gwynne Shotwell mengungkap bagaimana renacana Musk di Mars ke depannya.
Baca Juga: Elon Musk Semringah, Miliarder Investor Ini Prediksi Tesla Bakal Bervaluasi Rp29.000 T!
"Setelah kita membawa orang ke Mars, mereka akan membutuhkan kemampuan untuk berkomunikasi. Sebenarnya saya pikir akan lebih penting lagi untuk memiliki konstelasi, seperti Starlink di sekitar Mars," ujarnya.
Ia juga ingin Mars dan Bumi tetap terhubung dengan membangun telekomunikasi yang kuat antara Mars dan Bumi.
"Dan tentu saja Anda perlu menghubungkan kedua planet juga, jadi dipastikan kami memiliki telekomunikasi yang kuat antara Mars dan kembali ke Bumi," katanya.
Itu berarti Mars dan Bumi akan memiliki semacam jembatan internet di antara mereka. Ia menambahkan, perusahaan tidak menyerah di Bumi hanya karena ingin membidik Mars. Dia ingin memberi manusia kesempatan lagi untuk hidup dengan aman di Mars jika ada peristiwa mengerikan di Bumi.
Elon Musk telah lama berambisi untuk hidup di Mars. Belum lama ini, Musk juga menaruh harap manusia tak hanya hidup di Bumi dan Mars, tetapi juga di planet lain. Saat ini, roket Starship buatannya masih dalam pengujian. Musk berharap Starship suatu hari akan membawa penduduk bumi ke Mars.
Lebih lanjut, Musk akan membutuhkan 1.000 armada kapal untuk menciptakan kota yang berkelanjutan, karena orbit berarti perjalanan tersebut hanya dapat dilakukan setiap dua tahun sekali.
Elon Musk sebelumnya berjanji untuk menempatkan satu juta orang di Mars pada 2050. Menurut Musk, SpaceX bertujuan untuk membangun 1.000 Starship di sebuah fasilitas di Texas Selatan selama 10 tahun.