Kamis 29 Oct 2020 09:32 WIB

Lalu Lintas Menuju Puncak Memadat, One Way Diberlakukan

Jika kapasitas wisata puncak sudah 50 persen, kendaraan akan diputar balik.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Dwi Murdaningsih
Arus lalu lintas di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor mulai dipadati oleh kendaraan dari luar Bogor, Kamis (29/10).
Foto: Republika/Sabrina
Arus lalu lintas di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor mulai dipadati oleh kendaraan dari luar Bogor, Kamis (29/10).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Arus lalu lintas menuju ke Puncak, Kabupaten Bogor terpantau mengalami peningkatan sekitar 20 persen. Untuk itu, Satlantas Polres Bogor berlakukan sistem one way dari gerbang keluar Tol Ciawi, hingga ke Rindu Alam.

“Memang pada pagi hari ini terpantau arus yang menuju ke Puncak sudah ada peningkatan kurang lebih 20 persen. Untuk itu, kita laksanakan one way ke arah Puncak,” kata KBO Lantas Polres Bogor, Iptu Ketut Laswarjana di Simpang Gadog, Megamendung, Kabupaten Bogor, Kamis (29/10).

Baca Juga

Ketut mengatakan, pihaknya tidak dapat memastikan hingga pukul berapa one way akan dilaksanakan. Sebab, pemberlakuan one way disesuaikan dengan situasi di lapangan. Jika arus kendaraan dari arah Jakarta menuju Puncak sudah mulai surut, maka arus lalu lintas akan dinormalkan kembali.

“Kita melihat situasi arus kendaraan yang di lapangan. Kalau memang ternyata yang dari Jakarta ini sudah mulai surut, sudah mulai habis, kita normalkan kembali,” ujarnya.

Diketahui,  sejumlah 600 personel gabungan diturunkan untuk mengamankan libur panjang di Kawasan Puncak. Hari ini, Satlantas Polres Bogor juga menambah personel gabungan di titik-titik hambatan jalur Puncak. Antara lain di Pasir Leuncang, Pasir Angin, Megamendung, Simpang Loka Wiratama, Pasar Cisarua, Taman Safari, dan Masjid At-Taawun.

Personel gabungan yang ditambahkan, kata Ketut berjumlah sekitar sepuluh petugas di setiap titik. “Harapannya, dengan ditambahnya anggota personel di titik-titik tersebut masyarakar yang menuju ke Puncak ini bisa lancar,” ucap dia.

Selain fokus pada arus lalu lintas, Ketut menjelaskan Satlantas Polres Bogor juga tengah menunggu informasi dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor yang sedang berpatroli di objek wisata dan hotel di kawasan Puncak. Jika Gugus Tugas menyatakan kapasitas objek wisata dan hotel sudah melebihi 50 persen, maka akan dilaksanakan pemutaran arus kendaraan yang belum tiba di Puncak.

“Iya, (kendaraan) akan dikembalikan lagi,” tegasnya.

Dalam pantauan Republika.co.id, sejak pukul 08.00 WIB arus lalu lintas di Simpang Gadog menuju Puncak sudah terpantau padat dan terjadi kemacetan. Sejumlah petugas kepolisian beserta Satpol PP Kabupaten Bogor juga turut memeriksa protokol kesehatan dari para wisatawan. Baik yang menggunakan roda dua maupun roda empat.

Jika ada yang ditemukan tidak mematuhi protokol kesehatan, seperti tidak menggunakan masker, maka wisatawan tersebut akan diberhentikan dan diarahkan menuju tempat rapid test massal. Tempat rapid test massal berada di halaman parkir Masjid Harakatul Jannah, Megamendung, Kabupaten Bogor.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement