Selasa 10 Nov 2020 08:01 WIB

Penumpang Pesawat di Soetta Diminta Berangkat Lebih Awal

Kendaraan menuju bandara terpantau tidak bergerak sejak pukul 04.00

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Christiyaningsih
Calon penumpang berjalan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Ilustrasi.
Foto: Antara/Fauzan
Calon penumpang berjalan di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lalu lintas di ruas Tol Bandara Prof Sedyatmo terpantau macet hingga pagi pukul 07.12 WIB. Kepadatan volume kendaraan ini terjadi sejak di Km 32 Rawa Bokor, Jakarta Barat.

Pengendara diminta melalui jalur Tangerang. Berdasarkan keterangan Jasa Marga dari akun resmi Twitternya, Kamal Jalur Atas/Bawah, Km 27-Rawa Bokor Km 32 padat. "07.05 Kepadatan volume lalin arah bandara Soekarno-hatta," tulisnya pada Selasa (10/11) pagi.

Baca Juga

Tak hanya itu, akun Twitter NTMCPolri juga menyatakan hal serupa. Kendaraan menuju bandara terpantau tidak bergerak sejak pukul 04.00. "Bagi penumpang pesawat yang akan menuju bandara Soekarno-hatta agar berangkat lebih awal," tulisnya.

Berdasarkan pantauan Republika sejak di tol, beberapa penumpang kendaraan umum ataupun kelompok dengan pakaian serba putih dan membawa bendera, memilih berjalan kaki menuju bandara. Hal itu dilakukan ketika kendaraan yang digunakan tak bergerak.

Di beberapa lokasi terpisah, masih di tol bandara, mobil dan bendera dengan atribut FPI dan partisan yang akan menjemput Habib Riziek Shihab juga beberapa kali terpantau berjalan beriringan. Namun pihak FPI melalui sekretaris umumnya, Munarman, ketika dihubungi Republika belum memberi respons terkait jumlah dan asal massa tersebut.

Akan tetapi melalui akun Twitter resmi FPI @DPPFPI_ID terpantau ribuan massa telah berkumpul di terminal 3 kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta. Mereka berkumpul untuk menjemput kedatangan Habib Rizieq Shihab dan rombongan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement