REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Mantan kapten Real Madrid Iker Casillas mengeklaim diri jika berkarir sebagai pelatih gaya kepelatihannya akan mirip dengan Zinedine Zidane, Vincete del Bosque atau Carlo Ancelotti. Namun hingga saat ini Casillas belum terlalu yakin terjun ke dunia kepelatihan.
Penyakit jantung yang dideritanya saat berseragam Porto memaksa Casillas mengakhiri karirnya. Casillas salah satu penjaga gawang terbaik dunia. Dia merupakan legenda Real Madrid yang nasibnya kurang menyenangkan jelang akhir karirnya.
Ia mengatakan setelah 12 bulan lebih menderita serangan jantung dokter memberikan lampu hijau untuk menjalani kehidupan normal. Ia menegaskan sepakbola merupakan dunianya. Karena itu Casillas akan melihat ke depan apa yang akan dikerjakan.
“Jika saya adalah seorang pelatih saya pikir saya akan lebih seperti Zidane, Del Bosque atau Ancelotti, meskipun karakter saya di lapangan sedikit berbeda,” ujarnya dilansir dari Marca, Sabtu (14/11).
Mengenai siapa penjaga gawang idolanya, Casilla menunjuk mantan kiper Real Sociedad Luis Arconada. Ia juga menempatkan tiga kiper yang membela klub Spanyol sebagai kiper tarbaik dunia yaitu Ter Stegen, Jan Oblak dan Thibaut Courtois.
Kualitas ketiga penjaga gawang tersebut menurutnya di atas kiper lain. Kendati demikian mengenai Arconada ia bayak memiliki kenangan. Dia merupakan penjaga gawang fantastis sehingga Casillas merasa beruntung bertemu dengannya. Tak kalah fantastisnya adala Andoni Zubizarreta dan Santiago Canizares.
Casillas juga mengomentari mengenai pengunduran dirinya dari pencalonan Presiden Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF). Ia mengungkapkan idenya bahwa federasi dengan La Liga harus berjalan seiring. Kedua lembaga tersebut berperan dalam kemajuan sepakbola dan pemain.
"Saya tidak akan mengesampingkan [untuk mencalonkan diri sebagai presiden] dalam jangka panjang. Saya melewati semua level tim nasional sejak saya masih muda, tetapi saya ingin membantu negara saya, terutama kaum muda,” katanya.