Warta Ekonomi.co.id, Jakarta
Teknologi cloud hybrid menjadi semakin penting di era pandemi untuk perusahaan. Novan Adian, Country Manager Partner & Ecosystem IBM mengatakan sudah banyak perusahaan yang memindahkan beban kerjanya ke cloud.
"Banyak perusahaan mempercepat upaya untuk memindakah beban kerjanya ke cloud dan untuk itu kami memerlukan partner-partner kami untuk berkreasi dan berinovasi dalam memenuhi permintaan bisnis yang terus berubah,” katanya, Rabu (18/11/2020).Baca Juga: Gandeng Dicoding, IBM Gelar Program Belajar Gratis
IBM Indonesia hari ini menggelar acara tahunan Partner Solutions Summit 2020. Acara tahunan yang keempat kalinya dan pertama secara virtual di era new normal. Baca Juga: Scalo Technologies Gelontorkan Investasi US$ 3 Juta untuk Perusahaan Cloud 3D
Tan Wijaya, Presiden Direktur IBM Indonesia menjelaskan, adopsi cloud menjadi pendorong untuk bisnis membuat model bisnis baru. Selain itu, Hybrid Cloud memungkingkan peningkatan kinerja dan return of invesment (ROI) yang lebih besar.
“Adopsi cloud telah menjadi fitur utama dalam mengembangkan model bisnis baru yang digerakkan secara digital. Baru-baru ini hasil penelitian IBM Institute for Business Value menunjukkan bahwa hybrid multi-cloud menjadi sangat fundamental dalam pengembangan model operasional sebuah organisasi dalam membantu mereka mengawali langkahnya untuk menjadi Perusahaan Kognitif (Cognitive Enterprise) di masa depan. Lebih lanjut, Hybrid cloud memungkinkan peningkatan kinerja bisnis dengan ROI yang lebih besar," kata Tan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika