Sabtu 21 Nov 2020 17:13 WIB

Prodi RPL UBSI Kupas Software Enterprise Architecht

Workshop online itu bisa jadi bekal menghadapi Revolusi Industri 4.0.

Prodi Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) UBSI menggelar workshop online tentang pemanfaatan software Enterprise Architecht.
Foto: Dok UBSI
Prodi Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) UBSI menggelar workshop online tentang pemanfaatan software Enterprise Architecht.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Studi (Prodi)  Rekayasa Perangkat Lunak (RPL)  Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) sukses menggelar workshop secara online dengan mengusung tema “Pemanfaatan Software Enterprise Architecht Untuk Pemodelan Sistem” melalui Zoom, Rabu(18/11). 

Narasumber yang dihadirkan adalah Adi Supriyatna, selaku  Ketua Program Studi Sistem Informasi Akuntansi UBSI, yang telah berkompeten di bidang software engineering, data warehouse, dan database. 

Dalam acara tersebut, Adi membahas teori umum seperti tahapan merancang pemodelan sistem menggunakan software Enterprise Architecht dan menjelaskan mengenai konsep pemodelan sistem berbasis objek.

“Banyak mahasiswa mengalami kebingungan diagram apa yang paling tepat untuk digunakan dalam memulai permodelan sistem. Hal inilah yang membuat kita harus mengetahui apa itu Unified Modelling Language (UML) dari setiap diagramnya,” ujarnya dalam rilis yang diterima Republika.co.id. 

Menurut Adi, workshop ini mengajarkan mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan dan keterampilan dasar mengenai perancangan pemodelan sistem berbasis objek menggunakan software Enterprise Architecht. 

"Walaupun digelar secara online, kegiatan ini berhasil mendapatkan antusias mahasiswa yang berani menunjukkan hasil rancangan pemodelan sistem yang dibuatnya menggunakan software Enterprise Architecht,” ungkap Adi. 

Menanggapi hal ini, Ahmad Setiadi, selaku Ketua Progam Studi RPL mengungkapkan kegiatan ini diharapkan mampu memberikan bekal pengetahuan mendasar kepada mahasiswa dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0, khususnya sebagai software developer yang memiliki skill-based yang memadai dalam bidang perancangan pemodelan sistem berbasis objek.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement