REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pada Selasa (24/11) bertambah 84 orang. Saat ini, total pasien Covid-19 menjadi 5.303 kasus.
"Hasil pemeriksaan laboratorium, terkonfirmasi positif pada hari ini, 24 November 2020 terdapat tambahan 84 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Selasa.
Ia mengatakan, dilihat berdasarkan wilayah domisili, 84 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 5.225 sampai 5.308 itu terdiri atas sembilan kasus asal Kota Yogyakarta. Kemudian, 24 kasus asal Kabupaten Bantul, 22 kasus Kabupaten Sleman, 16 kasus asal Kulon Progo, serta 13 kasus asal Gunung Kidul.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 27 hasil tracing kontak kasus DIY, satu kasus skrining karyawan kesehatan, satu kasus skrining karyawan, dan sembilan kasus periksa mandiri. Sementara satu kasus perjalanan luar daerah, serta 45 kasus masih dalam penelusuran.
Menurut Berty, tambahan kasus pada hari ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 826 sampel spesimen dari 737 orang. Selain pasien positif, Berty juga mencatat 40 tambahan pasien sembuh, sehingga total jumlah kasus sembuh COVID-19 di DIY menjadi 3.997 kasus.
Ia mengatakan, dilihat berdasarkan wilayah domisili, 40 pasien sembuh itu terdiri atas tiga kasus asal Kota Yogyakarta, dan dua kasus asal Kabupaten Bantul. Selanjutnya, 13 kasus asal Kabupaten Kulon Progo, tiga kasus asal Gunung Kidul, serta 19 kasus asal Kabupaten Sleman.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek COVID-19 hingga Selasa tercatat 15.400 orang. Dari jumlah suspek tersebut, 5.303 orang terkonfirmasi positif di mana 3.997 orang di antaranya sembuh dan 133 orang meninggal.