REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Pelatih Juventus Andrea Pirlo kecewa dengan penampilan Juventus meski menang 2-1 atas Ferencvaros dalam pertandingan Liga Champions, Rabu (25/11) dini hari WIB. Pirlo memberikan tanda khusus kekecewaannya kepada dua pemainnya, yaitu Arthur Melo dan Paulo Dybala.
"Itu kemenangan yang sangat sulit bagi Juventus. Kami bermaksud memulai dengan sikap yang berbeda, tetapi kami tahu mungkin ada kesulitan dalam permainan yang tampaknya sederhana di atas kertas. Kami terlalu dangkal pada awalnya dan harus mengejar permainan,” kata Pirlo dilansir dari Football Italia, Rabu.
Pirlo mengatakan, permainan skuatnya sedikit kehilangan intensitas setelah banyak melakoni pertandingan. Ia tak puas karena pasukannya belum bisa menerapkan permainan cepat sehingga memudahkan lawan cepat bertahan ketika diserang.
Matthijs de Ligt kembali dari cedera bahu tepat pada waktunya untuk menggantikan Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini yang cedera. Pirlo telah menantikan kehadiran pemain 20 tahun tersebut untuk mengawal pertahanan.
Arthur Melo mendapatkan kritik dari pelatih legendaris Italia, Fabio Capello, karena operannya terlalu pendek dan lambat serta sering horisontal. Melo seharusnya mengoper bola lebih melebar dengan tujuan pertahanan Ferencvaros tercerai berai. Kritik Capello diamini oleh Pirlo.
"Dia seharusnya lebih membuka permainan untuk menciptakan situasi satu lawan satu. Jika bola bergerak terlalu lambat, itu memungkinkan mereka untuk kembali ke posisinya,” jelas Pirlo.
Menurut Pirlo, Arthur Melo sedang belajar membelah pertahanan lawan. Sedangkan, Paulo Dybala diakui oleh Pirlo tak bermain baik melawan Ferencvaros. Pemain internasional Argentina itu perlu waktu untuk menemukan bentuk permainan terbaiknya usai pulih dari cedera.