REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bos Liverpool Juregen Klopp mengungkapkan dia membuat keputusan mendatangkan Diogo Jota hanya dalam sekali pengamatan, saat penyerang Portugal itu bermain satu pertandingan untuk Wolverhampton Wanderers (Wolves). Pemain muda yang akan berulang tahun ke-24 pada 4 Desember ini, dibawa ke Molineux pada musim panas 2017 oleh manajemen Wolves dengan status pinjaman dari Atletico Madrid. Sebelumnya, Jota memperkuat Porto, juga dengan status pinjaman karena gagal mendapatkan tempat di skuat asuhan Diego Simeone.
Dia membuat dampak langsung setelah tiba di Liga Primer Inggris, dengan 18 gol yang tercatat di semua kompetisi dalam musim debutnya. Pada 2018, Wolves langsung mempermanenkannya. Jota kemudian dibeli Liverpool dari Wolves pada bursa transfer musim panas kemarin. The Reds menebusnya dengan harga 45 juta poundsterling.
Jota telah mencetak sembilan gol melalui hanya 14 penampilan untuk The Reds. Padahal, awalnya ia dianggap oleh banyak orang sebagai opsi cadangan. Namun, ia kini dihujani pujian saat berkembang bersama pemain seperti Mohamed Salah dan Sadio Mane. Jota bahkan menggeser posisi Firmino yang musim-musim sebelumnya jadi pilihan utama.
Klopp mengaku tidak terkejut melihat penandatanganan musim panas melakukannya dengan sangat baik. "Diogo, sejujurnya saya suka dari pertandingan pertama melihatnya bermain untuk Wolves. Begitulah adanya," kata Klopp dikutip dari Goal, Senin (30/11).
Menurut Klopp, Kota tidak tahu tentang itu. Baginya, selalu jelas ketika satu pemain cukup dekat, ia akan mencoba mendapatkannya. Menurut Klopp, Jota memiliki karier yang menarik sejauh ini. "Apa yang dia lakukan, di mana dia berasal, dari gerakan yang dia buat, bam...bam..bam," jelasnya.
Klopp suka dengan disiplin dan kreativitas yang Jota tunjukkan. "Keahliannya juga cukup bagus, jadi saya mendapat banyak tanda bagus sebelum kami merekrutnya bahwa ini akan bisa berhasil," kata Klopp.
Jota kembali mencetak gol dalam pertandingan terbarunya untuk Liverpool. The Reds bermain imbang 1-1 di Brighton yang menghasilkan keputusan VAR yang kontroversial. Pasukan Klopp akan kembali beraksi pada Rabu (2/12) dini hari WIB, menghadapi pertandingan Liga Champions kontra Ajax, sebelum kemudian menjadi tuan rumah menjamu Wolves, akhir pekan nanti.