REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berpesan agar semua pihak menjaga suasana aman, damai, dan kondusif di masa tenang Pilkada serentak 2020. Khofifah meyakini, masyarakat Jawa Timur yang daerahnya melaksanakan Pilkada serentak 2020 bisa saling menghargai perbedaan pilihan.
Selain itu, Khofifah mengajak seluruh masyarakat yang telah memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya. Namun, kata Khofifah, semua pihak harus tetap memerapkan pritokol kesehatan secara ketat dalam mensukseskan pesta demokrasi tersebut.
Apalagi pada tahapan pencoblosan dan penghitungan suara. Khofifah pun meminta para penyelenggara Pilkada untuk memastikan dan menjamin penerapan protokol kesehatan betul-betul berjalan dalam setiap tahapan Pilkada serentak.
Menurutnya, hal itu menjadi penting untuk memastikan agar masyarakat tidak takut datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) sehingga partisipasinya menjadi tinggi. "Penyelenggara Pilkada mulai KPU dan Bawaslu harus memastikan keamanan para pemilih saat melakukan pencoblosan, sehingga masyarakat tidak takut untuk menggunakan hak suaranya," kata Khofifah di Surabaya, Ahad (6/12).