REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih legendaris Italia Fabio Capello dan  Legenda AC Milan, Alessandro Costacurta mengkritik sikap pelatih Inter Milan Antonio Conte yang membentak reporter Sky Sport setelah hasil imbang 0-0 melawan Shakhtar Donetsk. Hasil itu membuat Inter tersingkir dari kompetisi Eropa karena finis terakhir di grup Liga Champions.

Conte tampak kesal selama wawancara pascapertandingan di Sky Sport. Dia tidak mau memberikan tanggapan ketika Capello menyebut Inter bermain tanpa determinasi, keinginan untuk menang dengan segala cara. "Saya tidak punya tanggapan untuk itu," kata Conte kepada Capello, dikutip dari Football Italia, Jumat (11/12).

Wawancara dilanjutkan dengan pertanyaan dari presenter Sky Anna Billo, tapi sekali lagi Conte terlihat kesal. "Shakhtar datang ke sini dan mengubah taktik mereka melawan kami untuk menetralisir kami. Mereka kalah 5-0, itulah mengapa mereka berubah. Pikirkan dulu sebelum bertanya," katanya.

Capello kemudian bertanya apakah Anda benar-benar memiliki Rencana B ketika hal-hal tidak berfungsi, mengingat Shakhtar berubah menghadapinya? "Kami memiliki Rencana B, tapi saya tidak akan membicarakannya di sini, jika tidak maka itu akan menjadi bencana total dan itu akan dinetralkan juga," kata Conte.

Perilaku Conte itu dikritik oleh Capello dan mantan bek Milan Alessandro Costacurta, yang juga ada di studio. "Hari ini tidak mungkin berbicara dengan Conte," kata Capello setelah Conte pergi.

"Dia tidak mengerti bahwa kita tidak dapat berbicara hanya jika semuanya berjalan lancar. Inter mengalami kerusakan ekonomi yang sangat besar malam ini, mereka bahkan tidak akan bermain di Liga Europa. Kerusakannya sangat besar, bahkan untuk sponsor," jelas Capello.

"Saya sangat kecewa dengan teman saya Conte," lanjut Costacurta.

"Saya sangat menyesal dia tidak menghormati kami. Dia adalah orang yang unik dan murah hati, tapi malam ini aku tidak menyukainya. Saya sangat kecewa dengan sikapnya," lanjut dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika