Kamis 17 Dec 2020 18:03 WIB

Robert Minta Dukung Bali United dan Persija di Ajang AFC

PSSI memutuskan Bali United dan Persija Jakarta untuk mewakili Indonesia.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Endro Yuwanto
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.
Foto: Republika/Hartifiany Praisra
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Terhentinya kompetisi Liga 1 2020 membuat Indonesia tidak memiliki wakil untuk maju ke ajang AFC Cup 2021. Untuk itu, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan Bali United dan Persija Jakarta untuk mewakili Indonesia.

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menyambut keputusan ini dengan tangan terbuka. Meskipun sebelumnya ada harapan Persib untuk mewakili Indonesia di ajang internasional.

"Keputusan telah dibuat dan kami semua harus menerima tentunya," kata Robert pada wawancara daring, Kamis (17/11).

Bali United dan Persija dianggap memenuhi persyaratan karena memiliki lisensi klub profesional. Selain itu, Bali United merupakan juara Liga 1 2019 dan Persija adalah runner-up Piala Indonesia 2018/2019. Sang pemilik gelar juara Piala Indonesia, PSM Makassar, tidak memiliki lisensi klub profesional.

Meski Persib Bandung tidak mewakili Indonesia, namun Robert tetap antusias dengan AFC Cup. Menurutnya, penggemar sepak bola di Indonesia bisa kembali mendukung klub dan bermain di ajang internasional.

"Semuanya tentu harus mendukung Bali dan Persija supaya mempunyai hasil yang bagus di Piala AFC karena mewakili Indonesia," kata Robert.

Dalam gelaran AFC Cup, Indonesia belum pernah mendapatkan gelar juara. Namun Robert tetap optimistis klub Indonesia bisa cemerlang di kancah Asia. "Jadi kami mendoakan semoga beruntung tentunya," kata Robert.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement