Kamis 17 Dec 2020 21:29 WIB

Film Terbaik yang Gagal Rilis di 2020

Tahun ini menjadi era menakutkan bagi industri perfilman Hollywood.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Qommarria Rostanti
Salah satu adegan dalam film A Quit Place: Part II.
Foto: Paramount Pictures.
Salah satu adegan dalam film A Quit Place: Part II.

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Jika jadwal rilis film 2020 tidak diubah karena pandemi, film-film ini diprediksi akan menjadi yang terbesar dan terbaik tahun ini. Seperti apa daftar film terbaik 2020 jika dunia tidak berubah secara dramatis akibat pandemi?

Tahun 2020 menjadi awal era baru yang menakutkan untuk industri film, termasuk Warner Bros yang mengungkapkan hal mengejutkan untuk merilis jadwal film 2021 mereka di HBO Max. Ini tidak akan menjadi matinya bioskop, meskipun ada kekhawatiran dari orang-orang seperti Christopher Nolan, tetapi ada kemungkinan bahwa 2020 adalah tahun terakhir gunakan cara lama.

Apakah studio bioskop telah bekerja cukup keras untuk melindungi film mereka? Di mana film-film itu bergantung pada keuangannya, dan film-film yang dihapus dari kalender 2020 harus menemukan jalan keluarnya.

Dan untuk melihat apa yang terjadi, inilah deretan film terbaik yang tidak jadi dirilis pada 2020 seperti dilansir di HBO Max, Kamis (17/12):

1. A Quite Place: Part II

John Krasinski mungkin telah terbunuh secara dramatis, tetapi penulis atau sutradara kembali mengarahkan sekuel film ini dengan pemeran awal Emily Blunt, Millicent Simmonds, dan Noah Jupe, ditambah dengan pemeran baru masuk yakni Cillian Murphy dan Djimon Hounsou.

2. Fast & Furious 9

Film ini memanggil aktor baru seperti John Cena dan dengan kembalinya Han menambah kesedihan emosional film ini sehingga akan dengan mudah masuk dalam 10 pemain terbaik.

3. Raya and The Last Dragon

Rilis film Disney + pada pertengahan 2021 mungkin akan membuat kita 'menaikkan alis, tetapi Raya and The Last Dragon memiliki kekuatan raksasa animasi Disney di belakangnya, dan itu sangat berarti.

4. Top Gun: Maverick

Setelah kebangkitan kembali film Karate Kid yang sangat brilian dari Cobra Kai, Top Gun: Maverick sangat tepat untuk diproduksi. Itu sangat relevan mengingat paralel antara mantan pilot ajaib Top Gun dengan Johnny Lawrence dan Daniel Larusso.

5. Ghostbusters: Afterlife

Setelah kegagalan yang tidak menguntungkan dari reboot 2016 (dan narasi kritik tidak menyenangkan yang muncul), film supernatural itu kembali dengan pemeran lama (didukung oleh pemeran baru termasuk pesona Paul Rudd).

6. Eternals

Bahkan dengan rencana Fase 4 dan 5 Marvel yang secara berbalik diubah karena pandemi global dan juga oleh serangkaian perubahan yang diumumkan pada Disney Investors Call 2020, Eternals tetap menjadi salah satu prospek yang paling menarik. Eternals dikemas dalam desain dunia baru yang berani, pengetahuan dan keragaman yang berbeda, baik dalam jenis kelamin dan ras dan juga seksualitas.

7. Candyman

Di dunia yang semakin sering melakukan reboot yang merangkul nostalgia, Candyman berdiri agak terpisah karena tidak pernah benar-benar diluncurkan sebagai waralaba. Sebuah film horor orisinal yang brilian tetapi pada 2020 (atau 2021, ketika rilisnya harus diundur), Candyman telah memiliki relevansi yang lebih besar karena masalah ras terkait dengan karakter tersebut.

8. In The Heights

Seandainya dunia berjalan seperti yang diharapkan pada 2020 ini, masih ada kemungkinan besar bahwa rilis film dari Hamilton Lin Manuel Miranda Disney + akan menjadi salah satu yang terbesar tahun ini. Relevan secara budaya, ditulis dengan brilian, dan dilakukan dengan luar biasa, itu adalah kemenangan bakat Miranda (serta bakat yang dikumpulkan dari para pemain yang luar biasa).

Selain film-film tersebut, ada juga beberapa judul lain yang gagal dirilis pada tahun ini. Mereka adalah Godzilla Vs Kong, The French Dispatch, Last Night in Soho, The Beatles: Get Back, Halloween Kills, Dune, dan No Time to Die.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement