REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tahun 2020 menjadi tahun yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dengan adanya pandemi virus Covid-19. Setiap orang dari golongan apa pun terdampak virus ini di setiap lininya.
Namun, perjalanan tahun ini juga memiliki banyak peristiwa besar lain, tidak terkecuali yang berkaitan dengan umat Islam. Berikut beberapa berita atau peristiwa terpopuler di Inggris selama 2020, dilansir di 5 Pillars UK.
Muslim terpengaruh secara tidak proporsional terkait Covid-19
Pandemi virus corona adalah cerita terbesar tahun ini dan Muslim disebut telah menderita secara tidak proporsional karenanya. Sebuah laporan oleh Dewan Muslim Inggris (MCB), Together in Tribulation: British Muslim and the COVID-19 Pandemic, mengatakan Muslim telah menderita tingkat kematian Covid-19 tertinggi dalam kelompok agama. Muslim juga harus rela menutup kegiatan di masjid, namun digambarkan secara negatif dalam liputan media tentang pandemi.
Di sisi lain, laporan itu mengatakan Muslim telah menunjukkan kekuatan tekad, ketahanan dan semangat komunitas mereka dalam cara mereka memainkan peran mereka dalam upaya nasional melawan virus. Muslim Inggris juga membentuk lebih dari 100 kelompok dukungan komunitas yang mengirimkan makanan dan obat-obatan kepada mereka yang membutuhkan.
Tenggelamnya Shukri Abdi diputuskan sebagai kematian tidak sengaja
Kematian seorang gadis kecil bernama Shukri Yahye-Abdi pada 2019 banyak digugat masyarakat. Kasus Shukri yang meninggal karena tenggelam, diduga sengaja ditutupi oleh polisi karena etnisnya dan disebut disimpulkan secara cepat penyebab kematiannya karena ketidaksengajaan pada 2020 ini.
Shukri Abdi meninggal dunia setelah terakhir kali terlihat di Sungai Irwell di kota Bury, Inggris pada 27 Juni 2019. Polisi setempat awalnya sempat menyelidiki kematian anak perempuan berumur 12 tahun keturunan Somalia itu. Namun, muncul keluhan terhadap Kepolisian Manchester Raya (GMP), karena polisi dianggap mengakhiri penyelidikan terlalu dini dan memperlakukan kasus Shukri dengan berbeda karena latar belakang etnisnya.
Sementara itu, keluarga Shukri mengatakan mereka tidak percaya kematiannya adalah murni kecelakaan. Keluarga menyakini Shukri tidak mungkin bermain di dekat sungai, lantaran dia tidak bisa berenang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika