REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nusa Mandiri StartUp Center (NSC) berkolaborasi dengan Program Studi (Prodi) Teknik Informatika (TI) Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Nusa Mandiri sukses menggelar Webinar StartUp 2020 dengan mengusung tema “Millennials Can Build StartUp Application Mock-up”.
Webinar yang merupakan kegiatan wajib Prodi TI ini ditujukan bagi mahasiswa semester 5 serta dibuka untuk umum. Webinar dimulai pukul 13.30 s/d 15.00 WIB, dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting, Jumat (18/12).
Webinar ini menghadirkan narasumber yang merupakan Country IT Manager Bayer, Dwi Aji Mardiyanto, dan dipandu oleh Siti Nurlela yang merupakan Kepala Bagian NSC dan juga dosen STMIK Nusa Mandiri.
Dwi menjelaskan proses pembuatan prototipe harus dilakukan dengan cepat. Jangan terlalu lama, fokus ke user dan terapkan konsep Low, High, dan Code.
“Beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat merancang aplikasi, di antaranya penggunaan tombol yang kurang dibedakan dengan jelas, penggunaan icon yang tidak seragam, kurang kontras, tidak responsive, terlalu banyak elemen,, navigasi sulit, CTA tidak jelas, membuat user berfikir,” terang Dwi Aji seperti dikutip dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Ia menambahkan, kesalahan dalam merancang aplikasi ini menggambarkan atau menunjukkan profesionalitas seorang pembuat prototipe.
Wakil Ketua Bidang Non Akademik STMIK Nusa Mandiri, Arif Hidayat memberi pesan kepada mahasiswa bahwa materi webinar ini sangat bermanfaat dan akan sangat berguna.
“Semoga dengan webinar ini peserta banyak yang termotivasi untuk membangun mockup aplikasi sartup dan selanjutnya akan banyak muncul startup-startup baru di lingkungan STMIK Nusa Mandiri yang memiliki nilai manfaat untuk masyarakat,” jelas Arif.