REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebasket veteran Muhammad Isman Thoyib, akan kembali bermain di kompetisi basket tertinggi di tanah air. Pemain berposisi center ini akan memperkuat Bima Perkasa Jogja di IBL musim 2021.
Fan IBL tentu ingat dengan cerita keberuntungan seorang M. Isman Thoyib. Sebab, dalam lima musim terakhir, tim yang diperkuat pemain veteran itu selalu juara. Kali ini, Bima Perkasa berharap tuah Thoyib bisa membawa keberuntungan di IBL 2021.
Thoyib dikenal sebagai legenda klub Aspac. Dia sempat menyatakan pensiun di era NBL. Thoyib muncul kembali di IBL Reborn 2016 bersama CLS Knights Surabaya. Thoyib aktor penting di balik keberhasilan CLS menjuarai liga.
Setelah membawa CLS juara, Thoyib kembali pensiun. Dua tahun kemudian Thoyib muncul di IBL GO-JEK Tourmanent 2018 di Solo. Kali ini bersama Stapac Jakarta, yang notabene merupakan klub lamanya. Thoyib membantu Stapac menjadi juara liga. Tidak tanggung-tanggung, saat itu Stapac bisa mendominasi di sepanjang kompetisi, mulai dari pramusim, musim reguler, hingga babak playoff.
Cerita kembalinya Thoyib berawal dari pertemuannya dengan dr. Edy Wibowo selaku pemilik Bima Perkasa. Mereka mengaku memiliki visi yang sama dalam hal pengembangan basket. Bima Perkasa sedang mengembangkan akademi basket, sedangkan Thoyib adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jawa Tengah di bagian Program Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLOP).
Lalu, kebetulan juga IBL 2021 tidak menggunakan pemain asing, sehingga dr. Edy menawarkan Thoyib untuk kembali bermain. Ajakan tersebut tidak bisa ditolak oleh Thoyib.
"Setelah pensiun selama satu tahun ternyata naluri dan passion saya masih di basket. Saya merasa masih kompetitif, jiwa muda untuk bersaing di IBL masih ada. Kebetulan ada tawaran juga dari beberapa klub IBL untuk come back, tapi saya memilih Bima Perkasa karena paling tepat," kata Thoyib dilansir IBL Indonesia.
Di sisi lain, manajemen Bima Perkasa juga mampu merawat hubungan baik dengan fans, contohnya ketika pendiri sekaligus presiden klub dr.Edy Wibowo mendengarkan saran Kanca Bima agar mendatangkan bigman untuk memperkuat tim. Tidak tanggung-tanggung, Bima Perkasa berhasil mengembalikan Galank Gunawan serta membuat Isman Thoyib bermain lagi.
"Apa yang paling mengagumkan dari dia adalah meski prestasinya banyak dia tetap rendah hati dan sangat fokus. Isman Thoyib menyempurnakan tim ini," komentar dr.Edy tentang Thoyib. .
Dengan bergabungnya Isman Thoyib, Bank BPD DIY Bima Perkasa telah berkekuatan 15 pemain. Mengembalikan Thoyib adalah bukti pembenahan serius yang dilakukan manajemen agar tim makin kompetitif. Pancang tim diperbaiki lebih dulu dengan mendatangkan pelatih asal Amerika, David Singleton.
Lalu, mereka menambah kedalaman skuad dengan mendaratkan Rachmad Febri Utomo, dan peraih gelar Defensive Player Of The Year IBL 2020 Indra Muhammad. Terakhir mereka memperkuat paint area dengan memasukkan Galank dan Thoyib dalam roster musim depan.