REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Geliat bertani di pekarangan mendapat dukungan dari berbagai unsur masyarakat. Tidak terkecuali dari pihak swasta. Salah satunya dalam program Corporate Social Responsibilty (CSR) Pertamina Hulu Mahakam (PHM). Perusahaan ini mendorong masyarakat khususnya anak muda milenial menjadi petani dengan memanfaatkan potensi lingkungan yang ada.
CSR PHM membina gabungan kelompok petani (gapoktan) dengan anggota sekitar 150 orang yang fokus ke pertanian tanaman pangan, hortikultura, perikanan dan peternakan.
Indra, salah satu tim penanggungjawab kegiatan CSR PHM mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan penyuluh pertanian dalam pelaksanaan kegiatan hingga mengadopsi model kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di mana terdapat pertanaman pekarangan, peternakan, usaha pangan dan nonpangan.
“Model pekarangan pangan ini kita kembangakan antara lain sayur-sayuran seperti sawi, kangkung, bayam, terong dan cabai. Ada juga peternakan lele dan ayam serta usaha pengolahan pangan maupun non pangan seperti pembuatan kompos,” kata Indra dalam Siaran Pers Kementerian Pertanian, Senin (28/12).