Sabtu 02 Jan 2021 14:00 WIB

Lumat Newcastle 4-1, Ribuan Fans Wolves Berpesta di Udara

Wolves menang di markas Newcastle untuk pertama kali dalam 30 tahun.

Fan Wolverhampton Wanderer bersorak usai Steve Bull menjebol gawang Newcastle United dalam laga Divisi Dua Inggris pada 1 Januari 1990.
Foto: Twitter
Fan Wolverhampton Wanderer bersorak usai Steve Bull menjebol gawang Newcastle United dalam laga Divisi Dua Inggris pada 1 Januari 1990.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kemarin, tanggal 1 Januari 1990 atau 31 tahun lalu. Suporter Wolverhampton Wanderers berpesta di udara di atas ketinggian 25.000 kaki setelah tim kesayangan mereka melumat tuan rumah Newcastle United 4-1 di laga Divisi Kedua Inggris.

‘’Tahun baru 1990: fans Wolves terbang ke Newcastle dimana Steve Bull yang mabuk, mencetak empat gol di babak kedua,’’ tulis akun Twitter It’s A Funny Old Game. ‘’Sedikit minuman keras ternyata tidak bisa menghentikan Bully.’’

 

Kemenangan di St James Park itu memang menjadi salah satu pertandingan paling fenomenal sepanjang sejarah Wolves. Ribuan fans Wolves saat itu menyewa delapan pesawat untuk bisa terbang ke Newcastle demi menyaksikan pertandingan tersebut.

‘’Bandara Birmingham tidak terlihat seperti biasanya. Di pagi hari, di hari pertama tahun baru, Anda pastinya mengira bandara tampak sunyi dan sepi,’’ sebut laporan Expresstandar. ‘’Tapi, seribuan orang mengambil alih bandara sambil bernyanyi dan menari di landasan pacu. Yap, fans Wolves memang jenis yang spesial.’’

Perjalanan udara fans Wolves tidak sia-sia. Bermain di markas Newcastle United, Wolves mampu membawa pulang kemenangan 4-1 lewat empat gol Steve Bull. Kerennya, Bull mencetak keempat golnya di 26 menit babak kedua.

‘’Orang-orang bilang saya sudah habis. Tapi, gol ini mungkin akan membuat mereka berpikir lagi,’’ kata Bull yang saat itu disebut mandul mencetak gol. ‘’Mencetak gol dan menang di Newcastle bukanlah awal yang buruk untuk mengawali tahun baru.’’

Bull mencetak empat golnya pada menit 50, 56, 59, dan 76. Gol ketiganya tercipta lewat sebuah sundulan. Sementara, tuan rumah hanya mampu membalas satu gol lewat Brock pada menit ke-74.

Bull mengukir sejarah melesakkan empat gol di kandang tim lawan untuk pertama kalinya. Wolves pun akhirnya bisa memetik kemenangan di markas Newcastle United setelah selama 30 tahun tidak pernah membawa pulang kemenangan.

‘’Nyanyian 'Ooh, Bully, Bully' membahana di ketinggian 25.000 kaki saat para penggemar Wolves bersuka ria dalam salah satu kemenangan paling terkenal dalam sejarah klub,’’ sebut laporan Expresstandar.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement