REPUBLIKA.CO.ID, TARAKAN -- Seorang bayi berinisial EM berusia dua hari dari Kelurahan Sebengkok, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, terkonfirmasi positif Covid-19. "Belum ada laporan bahwa penularannya lewat air ketuban, bisa jadi waktu ibunya berinteraksi dengan bayinya tidak memakai masker," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Tarakan, Devi Ika Indriarti di Tarakan, Ahad (3/1).
Dia menjelaskan, ini kasus pertama Covid-19 yang ditemukan pada umur paling muda. Sebelumnya, pernah ibu melahirkan positif, tapi bayi yang dilahirkan negatif.
Kasus positif Covid-19 di Tarakan saat ini bertambah 40 orang, dengan jumlah kumulatif kasus positif sebanyak 2.150 orang. Kemudian kasus pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia bertambah satu orang dengan inisial DH (34) yang merupakan warga Kelurahan Kampung I Skip.
Jumlah kumulatif kasus meninggal dunia sebanyak 35 orang. Sedangkan pasien yang masih menjalani perawatan sebanyak 857 orang.