REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok akan merealisasikan rencana pembangunan gedung pasar rakyat di wilayah Kecamatan Sawangan pada 2021. Pembangunannya menggunakan bantuan dana pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp 10 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa barat (Jabar).
Kepala Bidang Sarana dan Bina Perdagangan Disperdagin Kota Depok, Diana Puspitasari mengatakan, rencana pembangunan pasar akan memanfaatkan lahan milik Pemkot Depok yang tergabung dengan Sub Terminal di Perumahan Sawangan Permai, Kelurahan Sawangan, Kecamatan Sawangan. Lahan tersebut, lanjutnya, juga telah memiliki surat izin pembangunan.
"Kami juga sudah berkoordinasi dengan camat dan lurah setempat, dan akan segera dilanjutkan sosialisasi ke warga tentang rencana proses pembangunan pasar di sana," ujar Diana di Balai Kota Depok, Rabu (6/1).
Menurut Diana, pihaknya akan menunggu pencairan anggaran tersebut masuk ke kas daerah. Setelah itu baru dilakukan proses lelang. "Rencananya dibangun pasar seluas 3.000 meter persegi seperti Pasar Sukatani," tuturnya.
Dia berharap, keberadaan Pasar Sawangan dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang mengharapkan adanya pasar tradisional di wilayah tersebut. Sebab mayoritas warga di sana belanja kebutuhan sehari-hari di Pasar Ciputat dan Parung, Bogor.
"Pasar Sawangan di wilayah barat disiapkan untuk mengimbangi jumlah pasar yang saat ini banyak berada di Kota Depok wilayah timur," pungkas Diana.