Kamis 14 Jan 2021 19:07 WIB

Sudah 24 Korban Longsor Cimanggung Ditemukan

Tim SAR gabungan hari ini kembali menemukan tiga jenazah korban longsor Cimanggung.

Rep: Djoko Suceno/ Red: Yudha Manggala P Putra
Petugas PMI Kabupaten Sumedang membawa jenazah korban bencana tanah longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (14/1/2021). Hingga siang hari di hari keenam pencarian, tim SAR gabungan telah menemukan 24 korban bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (9/1) lalu, sementara 16 korban lainnya masih dalam pencarian.
Foto: Antara/Raisan Al Farisi
Petugas PMI Kabupaten Sumedang membawa jenazah korban bencana tanah longsor di Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (14/1/2021). Hingga siang hari di hari keenam pencarian, tim SAR gabungan telah menemukan 24 korban bencana tanah longsor yang terjadi pada Sabtu (9/1) lalu, sementara 16 korban lainnya masih dalam pencarian.

REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Hingga hari ke enam, sudah 24 korban longsor di Dusun Bojong Kondang, Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang ditemukan. Hari ini tim SAR gabungan kembai menemukan tiga jenazah korban.

"Hari ini kami temukan tiga lagi jenazah korban,’’ kata Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah, Kamis (14/1).

Tiga jenazah korban yang ditemukan, kata Deden, yaitu Yayat (42 tahun), Yusuf (13), dan Syarif (22). Ketiga korban, imbuh dia, ditemukan tim SAR di satu lokasi. "Kita temukan di satu titik yaitu sektor satu. Itu kan tempat dimana seorang warga akan menggelar acara pernikahan,’’ ujar dia.

Korban pertama, lanjut Deden, ditemukan mulai pukul 09.00 WIB. Kemudian korban kedua dan ketiga masing-masing ditemukan pukul 12.30 WIB dan 13.00 WIB.

Ketiga korban, kata dia, langsung dievakuasi ke Puskesmas Cimanggung untuk diidentifikasi tim Biddokes Polda Jabar. "Setelah teridentifikasi kita serahkan ke pihak keluarga,’’ ujar dia.

Sampai saat ini sudah sebanyak 24 jenazah korban longsor berhasil dievakuasi. Pencarian akan terus dilanjutkan untuk mencari 16 korban terdata lainnya.

Berikut daftar nama korban yang sudah dievakuasi:

1. Kapten Inf Setyo Prinadi (45 tahun/Danramil),

2. Suhada (43) Warga Desa Cinangka, Cimanggung, Sumedang,

3. Yedi (47) warga Desa Gunasari, Kecamatan Sumedang Selatan,

4. Diding (55) warga   Desa Cihanjuang, Kecamatan Cimanggung,

5. Cahyo warga Desa Margajaya, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang,

6. Engkus (43) warga Desa Sawah, Kecamatan Cimanggung,

7. Beni Heryanto (40), warga Perum SBG, Cimanggung,

8. Nardianto (48) warga Perum SBG, Cimanggung,

9. Dudung (40) Desa Cihanjuang, Cimanggung,

10. Yani (27) Desa Cihanjuang, Cimanggung,

11. Wirdan (6), warga Desa Cihanjuang, Cimanggung,

12. Asep Saripudin (45), Desa Cihanjuang, Cimanggung,

13. Lili Alinurdin (38) Desa Cihanjuang, Cimanggung,

14. Totoy Kusmiati (50) Desa Sawah Dadap, Cimanggung,

15. Yaya (50) Desa Cihanjuang, Cimanggung,  

16. Kusnandar (57) Desa Cihanjuang, Cimanggung,

17. Ahmad Yani (32),

18. ( Robi Ramdani (23),  

19. Siti Maemunah (50),

20. Dadang (59),

21. Titi (60),

22. Yayat (42),

23. M Yusuf (13),

24. Syarif (22).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement