REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk memproyeksikan anak usahanya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel) untuk melantai di Bursa Efek Indonesia pada tahun ini. VP Investor Relation Telkom Andi Setiawan mengatakan rencana initial public offering (IPO) Mitratel diharapkan bisa terealisasi pada kuartal IV 2021 atau paruh pertama pada 2022.
Andi menyampaikan proses IPO akan dilakukan secara cermat dengan tetap memperhatikan kondisi pasar modal. "Secara timeline, kami berharap Mitratel dapat IPO akhir tahun ini atau semester I tahun depan, tentunya dengan memperhatikan perkembangan kondisi market," ujar Andi saat dihubungi Republika.co.id di Jakarta, Ahad (17/1).
Andi mengungkapkan salah satu tujuan IPO Mitratel ialah untuk mendapatkan valuasi yang lebih baik yang mana industri menara di Indonesia memiliki valuasi yang cukup tinggi sehingga diharapkan akan menciptakan value bagi Telkom Group.
"Saat ini masih dalam tahap persiapan untuk mengawal agar proses IPO dapat dilakukan sesuai rencana," ucap Andi.