REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Perjalanan sejumlah rangkaian kereta api rute Semarang - Solo dialihkan setelah hujan deras pada Ahad (17/1) Sore. Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, mengakibatkan jalur rel antara Stasiun Brumbung dan Tanggung, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terendam air.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro dalam siaran pers di Semarang, Ahad (17/1), mengatakan, hujan deras merendam jalur rel sepanjang 400 meter dengan ketinggian 10 cm.
"Dengan kondisi rel terendam air dinyatakan untuk sementara tidak bisa dilalui kereta," katanya.
Menurut dia, derasnya air yang mengalir menyebabkan batu kricak di bantalan rel hanyut hingga kedalaman 75 cm. Sejumlah kereta yang perjalanannya harus dialihkan, antara lain KA Matarmaja, Brantas, dan Joglosemarkerto.
Ia menjelaskan, rute kereta tersebut dialihkan melalui Stasiun Tegowanu hingga Stasiun Gambringan, kemudian memutar ke arah selatan menuju Stasiun Gundih. Ia menambahkan, upaya pemulihan segera dilakukan seiring menurunnya curah hujan di sekitar lokasi.
"Kami menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan ini," katanya.