REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih AS Roma Paulo Fonseca mengakui akan menggelar pembahasan secara internal soal performa timnya. Ia dinilai terlalu banyak melakukan pergantian pemain saat melawan Spezia.
Giallorossi tersingkir dari babak 16 besar Coppa Italia setelah kalah 2-4 dari Spezia di akhir perpanjangan waktu, Rabu (20/1). Mirisnya Roma kalah secara default karena tim melakukan enam pergantian pemain, bukan lima seperti yang sudah diizinkan.
“Jika ada masalah, kami punya waktu untuk membahasnya secara internal,” kata Fonseca kepada RAI Sport dilansir Football-Italia, Rabu.
Bukan pertama kalinya musim ini Roma melakukan kesalahan secara fundamental mengenai aturan permainan. Saat kalah 0-3 dari Hellas Verona, Roma juga menurunkan Amadou Diawara sebagai pemain yang tidak memenuhi syarat.
Setelah kekalahan telak dari Lazio di Derby della Capitale dan tersingkir di Coppa Italia, apakah Fonseca berada di bawah tekanan?
“Saya sudah diperdebatkan sejak hari pertama tiba. Kami berada di posisi yang kami inginkan di Serie A Italia. Saya mempercayai tim dan setiap pekan saya tidak selalu menang. Saya dicecar pertanyaan-pertanyaan ini. Saya hanya harus terus melakukan pekerjaan saya," tegas Fonseca.