REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan mulai mendistribusikan vaksin Covid-19 jenis Sinovac ke 21 kabupaten/kota se Sulsel. Vaksin yang diserahkan dari target 81.960 dosis yang akan dikirim secara bertahap.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sulsel dr Nurul AR di Makassar, mengemukakan pendistribusian vaksin ditargetkan selama tiga hari, mulai dari Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba dan Kabupaten Sinjai. Kemudian, dilanjutkan ke Kabupaten Wajo, Bone, Soppeng, Luwu, Palopo, Lutra, Lutim, Enrekang, Tator, dan Torut pada Kamis (28/1). Terakhir ke Kabupaten Pangkep, Barru, Kota Parepare, Kabupaten Sidrap, dan Pinrang pada Jumat (29/1) nanti.
"Ini dilakukan secara bertahap. Untuk pendistribusian ke Kepulauan Selayar akan kami kondisikan. Harapan kami bisa selesai Jumat mendatang," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Sulsel dr Ichsan Mustari menyebutkan 122.400 vaksin yang masuk ke Sulsel, tersisa 82.480 stok yang tersimpan di coldbox Dinkes, 81.960 di antaranya akan didistribusi ke 21 kabupaten/kota.
"Setelah Makassar, Maros, dan Gowa. Hari ini kita distribusikan lagi vaksinnya ke kabupaten lain," katanya.
Program vaksinasi COVID-19 di Makassar, Maros, dan Gowa ditargetkan rampung pada akhir Januari. Sementara, kabupaten lain akan memulai registrasi pada awal Bulan Februari mendatang sesuai jadwal vaksinasinya.
Terkait jumlah nakes yang akan divaksin masing-masing, Makassar 14.681 orang, Selayar 1.606, Bulukumba 1.878, Bantaeng 1.337, Jeneponto 1.769, Takalar 1.146, Gowa 2.138, Sinjai 1.757, Maros 1.460.
Sementara Kabupaten Pangkep 2.832, Barru 1.507, Bone 2.634, Soppeng 1.907, Wajo 2.141, Sidrap 2.076, Pinrang 1.760, Enrekang 1.520, Luwu 1.972, Tana Toraja 1.675, Luwu Utara 1.466, Luwu Timur 1.554, Toraja Utara 1.592, Parepare 1.812, dan Palopo 2.293.