REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Striker Arema FC Dedik Setiawan menjalani vaksinasi COVID-19 yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Dedik mengatakan bahwa sebelum mendapatkan suntikan vaksin COVID-19, dirinya sempat merasa tegang yang menyebabkan tekanan darahnya naik di atas ketentuan yang ditetapkan sesuai dengan prosedur penyuntikan vaksin Sinovac, buatan perusahaan asal China itu.
“Memang sempat tegang, namun itu juga karena akhir-akhir ini saya kurang tidur dan harus menjaga anak,” kata Dedik, usai mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 di Pendopo Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (31/1).
Dedik harus menjalani dua kali pemeriksaan medis sebelum dinyatakan memenuhi persyaratan untuk menerima vaksin COVID-19 tersebut. Pada pemeriksaan awal, tekanan darah Dedik lebih dari 140 mmHg.