REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bos Chelsea, Roman Abramovich, terungkap tidak pernah berbicara dengan mantan pelatih Frank Lampard. Bahkan selama 18 bulan kepemimpinannya di Chelsea, Lampard belum pernah berbincang dengan pebisnis asal Rusia itu.
Abramovich memilih Lampard sebagai pelatih Chelsea pada musim panas 2019 lalu. Namun setelah serangkaian hasil laga yang buruk, klub memutuskan untuk memecat Lampard dari posisinya sebagai juru taktik pada bulan lalu.
Dilansir dari laman Tribal Football, Senin (1/2), The Telegraph mengatakan, Abramovich tidak pernah berbicara secara pribadi pada Lampard selama memimpin tim. Seluruh komunikasi dari sang pemilik pada pelatih selalu melalui Marina Granovskaia, direktur Chelsea.
Dalam laporan itu, Lampard dipandang oleh publik London sebagai penutup yang nyaman bagi para penggemar. Seperti diketahui, para penggemar Chelsea sempat geram atas larangan transfer dari FIFA dan penjualan Eden Hazard ke Real Madrid pada 2019 lalu.
Laporan itu pula menyebut bahwa merekrut Lampard akan meredakan amarah para penggemar. Namun Lampard kemudian dipecat pada Januari 2021 lalu dan digantikan oleh Thomas Tuchel.