REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI memilih Korea Selatan dan Uni Emirat Arab (UEA) sebagai tempat pemusatan latihan (TC) timnas U-22 jelang berlaga di SEA Games 2021. Pemilihan kedua negara ini merupakan keinginan pelatih Shin Tae-yong.
"Itu merupakan road map dari pelatih Shin Tae-yong dan Direktur Teknik PSSI (Indra Sjafri)," kata Plt Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi di Jakarta, Jumat (5/2) malam.
Yunus belum memberikan informasi mengenai detail rencana tersebut. Namun, sebelum TC di luar negeri, timnas U-22 akan mengikuti TC di Jakarta pada 8-28 Februari 2021. TC akan diikuti oleh 36 pemain dan mereka diwajibkan membawa paspor asli dengan masa aktif minimal sampai Juli 2022.
Mengenai alasan pemilihan lokasi TC di Korea Selatan dan UAE, Indra Sjafri mengaku secara umum mempertimbangkan fasilitas dan lawan uji coba.
"Kami memilih tempat TC berfasilitas bagus dan (di sana) banyak calon lawan uji coba yang berkualitas," tutur Indra.
PSSI sangat berhasrat merebut medali emas SEA Games 2021 demi mengulangi pencapaian serupa pada SEA Games 1991.
Organisasi yang lahir 19 April 1930 ini sebelumnya telah menggelar TC SEA Games 2021 pada Desember 2020 di Jakarta.
Terkini, pelatih timnas Shin Tae-yong memanggil 36 pemain untuk mengikuti TC persiapan SEA Games 2021 di Jakarta pada 8-28 Februari 2021.
Komposisi skuad timnas dalam TC ini adalah gabungan pemain U-19, U-22 dan senior (berusia lebih dari 22 tahun).
Para pemain U-19 yang masuk daftar adalah Pratama Arhan, Amiruddin Bagas, Braif Fatari, Irfan Jauhari, Natanael Siringoringo dan Saddam Gaffar.
Sementara pemain senior yang disertakan Shin adalah Evan Dimas, Nadeo Argawinata, Dendy Sulistyawan, Kushedya Yudo, Miftahul Hamdi, Arif Satria dan Sidik Saimima.
SEA Games 2021 dijadwalkan berlangsung November-Desember di Vietnam. Berdasarkan regulasi kompetisi serupa 2019, setiap tim cabang olahraga sepak bola putra wajib diperkuat pemain berusia maksimal 22 tahun (U-22) dan sebanyak-banyaknya dua pemain senior berusia di atas 22 tahun.