REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Mantan penyerang sekaligus kapten Juventus, Alessandro Del Piero, menilai, Antonio Conte sudah berada dalam posisi sulit terkait kemungkinan kelanjutan kiprahnya sebagai pelatih Inter Milan.
Kegagalan melangkah ke partai puncak Coppa Italia memperpanjang catatan minor La Beneamata pada musim ini. Pada Desember silam, La Beneamata mesti mengakhiri langkahnya di kancah kompetisi Eropa pada musim ini.
Mengakhiri babak penyisihan grup Liga Champions di dasar klasemen Grup B, I Nerazzurri gagal meneruskan kiprahnya di kompetisi Eropa via kompetisi kasta kedua, Liga Europa.
Kegagalan ini kemudian diikuti dengan terhentinya langkah I Nerazzurri di kancah Coppa Italia. I Nerazzurri ditahan imbang Juventus, 0-0, di laga leg kedua babak semifinal Coppa Italia, Rabu (10/2) dini hari WIB.
Kekalahan 1-2 saat menjamu I Bianconeri di Stadion Giuseppe Meazza pada leg pertama membuat La Beneamata tersingkir dari gelaran Coppa Italia musim ini lantaran kalah aggregat, 1-2, dari Si Nyonya Tua.
Kegagalan demi kegagalan pada musim ini, tutur Del Piero, membuat tekanan terhadap Conte semakin besar. Situasi yang dihadapi mantan pelatih timnas Italia itu pun semakin sulit.
Padahal, menurut Del Piero, pelatih yang diikat kontrak hingga 2022 itu memiliki skuad yang cukup dalam untuk bisa membawa I Nerazzurri tampil maksimal di semua kompetisi yang dilakoninya pada musim ini.
''Situasi Antonio (Conte) di Inter Milan kian sulit. Inter Milan sebenarnya memiliki skuad yang cukup dalam. Dia memiliki pemain yang cukup untuk bisa membawa tim itu bisa menghadapi semua kompetisi yang mereka ikuti pada musim ini,'' kata Del Piero seperti dilansir Football Italia, Rabu (10/2).
Del Piero pun mewanti-wanti mantan rekan setimnya itu, saat sama-sama masih memperkuat Juventus, untuk tidak gegabah dan hati-hati dalam meracik strategi dan taktik I Nerazzurri di sisa kompetisi Serie A musim ini.
Setelah tersingkir dari Liga Champions dan Coppa Italia, I Nerazzurri hanya memiliki satu peluang untuk bisa mengakhiri musim ini dengan raihan gelar, yaitu titel Scudetto.
Bukan tidak mungkin, kegagalan membawa Inter Milan meraih gelar juara Serie A musim ini memperbesar kemungkinan berakhirnya kiprah Conte di La Beneamata.
''Sekarang, Conte harus lebih berhati-hati, karena Serie A menjadi satu-satunya kompetisi yang bisa dia menangkan pada musim ini,'' tutur Del Piero.
Dipercaya menggantikan Luciano Spalleti pada awal musim lalu, Conte mengakhiri musim debutnya sebagai pelatih Inter Milan tanpa satu pun raihan gelar juara.
Prestasi terbaik mantan pelatih Juventus itu di kursi pelatih Inter Milan adalah membawa La Beneamata tampil di partai puncak Liga Europa dan finish di peringkat kedua Serie A pada musim lalu.