Sabtu 13 Feb 2021 00:40 WIB

Mengenal Alquran Melalui Konsep Wahyu

Untuk dapat mengenal Alquran akan lebih baik kalau kita mengenal dulu konsep wahyu

Rep: Ali Yusuf/ Red: Andi Nur Aminah
Ilustrasi Alquran
Foto: Mgrol100
Ilustrasi Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Alquran sebagai kitab suci umat Islam yang wajib dipahami. Untuk dapat memahami maka umat Islam harus mengenalnya dengan cara mempelajari bagaimana proses turunnya wahyu. "Untuk dapat mengenal Alquran akan lebih baik kalau kita mengenal dulu konsep wahyu," kata Ustaz Ahmad Sarwat Lc.MA dalam bukunya Mengenal Alquran.

Ustaz Ahmad mengatakan, sebab latarbelakang kenapa orang terdahulu tidak mau beriman justru karena mengingkari wahyu yang turun alias menolak konsep wahyu. Dan satu hal yang penting dicatat, faktor utama yang membedakan agama yang diterima dengan agama syirik juga faktor wahyu.

Baca Juga

"Di mana agama yang diridhai Allah SWT hanya sebatas agama wahyu, sedangkan agama yang tidak berdasarkan wahyu tidak akan diterima Allah SWT," kata Ustaz Ahmad.

Ustaz Ahmad mengatakan, konsep wahyu sebenarnya sederhana sekali, mudah dicerna, tidak membutuhkan tingkat intelektualitas yang terlalu jauh. Seluruh bangsa dengan level peradaban paling rendah sekalipun pasti mampu menerima konsep wahyu. "Konsep wahyu diawali dengan eksistensi konsep ketuhanan yang universal dan  sudah disepakati oleh seluruh  peradaban manusia," katanya.

Menurutnya, tidak ada satu pun lapis masyarakat, bahkan yang paling primitif sekalipun yang tidak mengenal konsep bertuhan.  Tinggal yang membedakan adalah apakah Tuhan itu menurunkan wahyu atau tidak. "Disinilah garis perbatasan yang tegas antara agama samawi dan agama non-samawi (agama ardhi)," katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement