Ahad 28 Feb 2021 19:38 WIB

Pengembangan Wisata Dieng Diintensifkan untuk Tarik Turis

Pemkab Banjarnegara telah merampungkan pembangunan jembatan kahyangan pada 2020.

Telaga Warna salah satu objek wisata di Dataran Tinggi Dieng.
Telaga Warna salah satu objek wisata di Dataran Tinggi Dieng.

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARNEGARA -- Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengintensifkan program pengembangan Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng. Tujuannya, demi meningkatkan angka kunjungan wisatawan.

"Ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memajukan sektor pariwisata di Banjarnegara," kata Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono di Banjarnegara, Ahad (28/2).

Pihaknya berharap upaya pengembangan tersebut akan membawa dampak yang signifikan dalam meningkatkan angka kunjungan wisatawan. "Diharapkan dengan pengembangan yang berkesinambungan dapat menjadikan kawasan wisata Dieng agar lebih maju, unggul, dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Budhi.

Pemkab Banjarnegara terus melakukan berbagai upaya, salah satunya adalah melengkapi fasilitas yang ada di Dataran Tinggi Dieng. Pada akhir 2020, Pemkab Banjarnegara telah merampungkan pembangunan jembatan kahyangan di Kawah Sikidang, Dieng.

Terkait hal tersebut, Budhi mengapresiasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara yang telah menyelesaikan pembangunan jembatan tersebut. Dia berharap upaya yang telah dilakukan akan menjadikan Dieng sebagai destinasi favorit yang akan dapat menarik minat wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal tersebut sesuai dengan jargon pariwisata Kawasan Wisata Dataran Tinggi Dieng yaitu The Heart of Central Java.

Sebelumnya, Budhi meminta seluruh sektor pariwisata di Banjarnegara untuk mengedepankan nilai-nilai Sapta Pesona untuk meningkatkan angka kunjungan wisatawan. Dia mengatakan nilai-nilai Sapta Pesona terdiri dari unsur aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah tamah dan juga kenangan.

"Saya yakin dengan terwujudnya nilai-nilai Sapta Pesona di seluruh objek wisata yang ada di Banjarnegara akan menjadikan sektor ini makin unggul dan menjadi tujuan utama dalam berwisata," ujarnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement