Jumat 05 Mar 2021 23:19 WIB

Sambil Gowes, Achmad Fahmi Pantau PSBB Sukabumi

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menggiatkan gowes sepeda

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Beragam cara dilakukan untuk memantau pembangunan di wilayah dan penerapan PSBB. Salah satunya dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang merutinkan gowes sepeda berkeliling setiap Jumat ke tiap kelurahan.
Foto: pemkot Sukabumi
Beragam cara dilakukan untuk memantau pembangunan di wilayah dan penerapan PSBB. Salah satunya dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang merutinkan gowes sepeda berkeliling setiap Jumat ke tiap kelurahan.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Beragam cara dilakukan untuk memantau pembangunan di wilayah dan penerapan PSBB. Salah satunya dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang merutinkan gowes sepeda berkeliling setiap Jumat ke tiap kelurahan.

Hal ini misalnya dilakukan Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi yang didampingi Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada saat menggiatkan gowes sepeda pada Jumat (5/3) pagi. Momen gowes sepeda rutin tersebut untuk menjalin kebersamaan dan berolahraga serta memantau pembangunan di wilayah dan pemantauan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Titik yang dipantau misalnya lahan parkir di kawasan Citimall, kawasan mural Kebon Kalapa, dan Kampung Lampion. "Kegiatan olahraga dalam rangka menjaga kebersamaan dan monitoring wilayah menggunakan sepeda," ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Sekaligus melihat sarana dan prasarana kondisi wilayah seperti lahan parkir dan kawasan mural yang bisa jadi tempat lokasi untuk berfoto.

Sehingga apabila selama peninjauan ditemukan permasalahan dapat langsung dikoordinasikan dengan instansi terkait. Hal ini diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas pembangunan yang dirasakan kebermanfataannya oleh warga.

Menurut Fahmi, dalam kunjungan ke wiiayah ia bisa bertemu dengan masyarakat secara langsung dan mendengarkan harapan warga. Sehingga antara kepala daerah dab warganya terjadi komunikasi yang baik.

"Saya juga mendorong warga kreativitas warga seperti dengan adanya aksi mural yang mempercantik kota," imbuh Fahmi. Dalam kunjungannya juga wali kota tetap menekankan pentingnya protokol kesehatan dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Salah seorang warga Kebonjati, Kecamatan Cikole, Eneng S (30 tahun) mengatakan, kedatangan wali kota ke lapangan ini jadi kebanggaan tersendiri. "Alhamdulilah bisa bersilaturahmi dengan wali kota dan menyampaikan harapan pembangunan," imbuh dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement