REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Jaya Suprana, Budayawan, Penggagar Rekor MURI, Pendiri Sanggar Pembelajaran Kemanusiaan.
Saya bersahabat dengan Prof DR Susilo Bambang Yudhoyono dan DR. Moeldoko.
MASALAH
Maka saya merasa sangat sedih bahwa kedua sahabat yang saya hormati tersebut sedang terlibat pada suatu masalah yang sama sekali di luar dugaan saya.
Apalagi masalah yang sedang dihadapi kedua putra terbaik Indonesia tersebut erat terkait dengan apa yang disebut sebagai partai politik. Sementara parpol merupakan masalah utama yang sejak awal Orde Reformasi sudah lestari menghantui panggung politik Indonesia.
Diakui atau tidak diakui fakta membuktikan parpol di Indonesia sedang mengalami masa akhil-baligh diperparah oleh kenyataan bahwa para parpol dibiarkan menjadi mesin uang untuk mendanai diri masing-masing.
Ini akibat tidak dibiayai oleh pemerintah seperti yang saya saksikan misalnya di Jerman. Namun mujur tak bisa diraih, malang tak bisa ditolak, kedua sahabat yang sangat saya hormati itu secara langsung mau pun tidak langsung terlibat atau dilibatkan ke dalam kemelut internal parpol.
SOLUSI
Sebagai rakyat jelata yang awam politik serta sama sekali tidak memiliki kemampuan apalagi wewenang untuk menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi mas SBY dan mas Moel, saya hanya bisa berdoa memohon kepada Yang Maha Kuasa agar berkenan memberikan jalan ke luar sebagai solusi terhadap masalah yang sedang dihadapi kedua sahabat saya tersebut.
Ternyata doa saya dikabulkan. Yang Maha Kuasa menyadarkan saya untuk meletakkan harapan saya kepada dua sahabat saya yang lain lagi yaitu Prof. DR. Mahfud MD dan Prof DR. Yasonna Laloy.
Yang Maha Kuasa mengingatkan saya bahwa mas Mahfud kini adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan serta mas Yasonna adalah Menteri Hukum dan HAM di Republik Indonesia.
Baca juga : Yasonna: Tolong Pak SBY dan AHY Jangan Tuding Pemerintah
Maka jelas bahwa kedua beliau merupakan dua tokoh nasional yang siap menyelesaikan segenap permasalahan terkait hukum di persada 'Tanah Air Udara' tercinta ini.
Sejauh saya telah mengenal kepribadian personal mau pun profesional kedua sahabat saya yang masing-masing merupakan mahaguru hukum.
Maka, dapat diharapkan bahkan diyakini bahwa baik Menkopolhukam mau pun Menhukham pasti akan berusaha mempersembahkan solusi terbaik serta teradil kepada Prof. DR. Susilo Bambang Yudhoyono dan DR. Moeldoko.