Jumat 12 Mar 2021 11:54 WIB

Nigeria Tegaskan tak Ada Negosiasi dengan Teroris Boko Haram

Kelompok bersenjata diberi waktu dua bulan untuk meletakkan senjata dan menyerah.

Red: Teguh Firmansyah
 Siswa yang dibebaskan berjalan bersama dari bus yang mereka bawa dengan siswa lain setelah dibebaskan, di Kankara, Negara Bagian Katsina, Nigeria, 18 Desember 2020. Sekitar 300 anak sekolah Nigeria dibebaskan setelah diculik dari sekolah mereka di barat laut Nigeria dalam sebuah serangan yang diklaim oleh kelompok teroris Islam Boko Haram, meskipun belum jelas apakah masih banyak siswa yang masih berada di tangan penculik mereka.
Foto: EPA-EFE/STRINGER
Siswa yang dibebaskan berjalan bersama dari bus yang mereka bawa dengan siswa lain setelah dibebaskan, di Kankara, Negara Bagian Katsina, Nigeria, 18 Desember 2020. Sekitar 300 anak sekolah Nigeria dibebaskan setelah diculik dari sekolah mereka di barat laut Nigeria dalam sebuah serangan yang diklaim oleh kelompok teroris Islam Boko Haram, meskipun belum jelas apakah masih banyak siswa yang masih berada di tangan penculik mereka.

REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Nigeria pada Kamis (11/3) mengumumkan bahwa mereka tidak akan bernegosiasi dengan kelompok teroris Boko Haram. Berbicara pada konferensi pers, Penasihat Keamanan Nasional Babagana Monguno mengatakan, Pemerintah Nigeria tidak melihat negosiasi sebagai cara untuk menangani kondisi keamanan yang memburuk di negara itu.

“Negosiasi berarti kelemahan. Sebaliknya, kami akan mengerahkan seluruh kekuatan kami untuk memberantas kekerasan di negara ini,” katanya.

Baca Juga

Awal bulan ini, Presiden Muhammadu Buhari mengatakan bahwa kelompok bersenjata diberi waktu dua bulan untuk meletakkan senjata dan menyerah.

Boko Haram melancarkan pemberontakan berdarah di timur laut Nigeria pada 2009, tetapi kemudian menyebarkan kekejamannya ke negara tetangga, Niger, Chad dan Kamerun, yang memicu tanggapan militer.

Sumber, https://www.aa.com.tr/id/dunia/nigeria-tegaskan-tak-ada-negosiasi-dengan-teroris-boko-haram/2173293.

Menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan, lebih dari 30 ribu orang tewas dan hampir 3 juta orang terlantar dalam satu dekade kegiatan teroris Boko Haram di Nigeria. Kekerasan yang dilakukan oleh Boko Haram telah mempengaruhi sekitar 26 juta orang di wilayah Danau Chad dan membuat 2,6 juta lainnya mengungsi, menurut Badan Pengungsi PBB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement