REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrat AHY menyatakan rasa terima kasih atas dukungan dari berbagai kelompok masyarakat dan sipil di DPP Partai Demokrat. Dia menyebut, berbagai dukungan terus berdatangan dan menjadi penguat semangat bagi Partai Demokrat dalam perlawanannya terhadap Gerakan Pengambilalihan Partai Demokrat (GPK-PD).
“Kita tahu bahwa hari ini Indonesia sedang menghadapi ujian demokrasi. Kami, keluarga besar PD, juga tengah mengalami ujian dan tantangan. Ada upaya yang dilakukan oleh sekelompok orang yang menggunakan segala cara untuk mengancam dan mengoyak-ngoyak kedaulatan," kata AHY dalam keterangan yang diterima Republika.co.id, Selasa (16/3).
Menurutnya, Demokrat bukan hanya sekadar rumah bagi kader Partai Demokrat saja. “Tetapi menjadi rumah besar rakyat Indonesia, dari manapun kita berasal, tidak mengenal suku, agama, ras, dan etnis, dan juga tidak mengenal aspirasi politiknya,” ujar AHY.
Menurutnya, demokrasi adalah amanat reformasi 1998. Sehingga, tidak boleh ada kemunduran dalam pencapaiannya agar Indonesia tidak menjadi ahistoris. “Saya ucapkan terima kasih teman-teman yang telah hadir secara sukarela, terpanggil untuk juga menyuarakan kebenaran dan keadilan, sekaligus memperjuangkan demokrasi di Indonesia,” katanya.