Rabu 17 Mar 2021 22:42 WIB

Toilet Bintang 3 di Lombok Diklaim Jadi Contoh Nasional

Revitalisasi toilet bintang tiga sebagai persiapan destinasi wisata.

Red: Ilham Tirta
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Lalu Muhammad Faozal.
Foto: Republika/Fuji E Permana
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Lalu Muhammad Faozal.

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Revitalisasi toilet berstandar bintang tiga di Desa Tradisional Sade, Lombok Tengah, diklaim bisa menjadi percontohan bagi sarana toilet di destinasi lainnya di Indonesia. Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Moh Faozal mengatakan, revitalisasi toilet itu sudah rampung tahun 2020 dengan standar bintang tiga.

"Bahkan, ini bisa menjadi contoh di destinasi lain di Indonesia," ujarnya di acara Kick Off Revitalisasi Toilet Destinasi Bali dan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Indonesia di Desa Tradisional Sade, Lombok Tengah, Rabu (17/3).

Konsep toilet modern di Desa Sade juga akan direplikasi untuk destinasi lain di Lombok, seperti pantai Mawun, Selong Belanak, Bile Bante, dan Pantai Pink di Kabupaten Lombok Timur. "Untuk program revitalisasi ini kita akan lakukan mulai bulan ini di empat destinasi lainnya ada Mawun dan sebagainya," terang Faozal.

Menurut dia, program revitalisasi toilet ini merupakan bagian program Kemenparekraf untuk Bali dan destinasi penyangga lima DPSP di Indonesia, termasuk Mandalika Lombok. Faozal menilai, revitalisasi toilet sangat penting sebagai persiapan NTB, khususnya destinasi di lingkar KEK Mandalika menyambut wisatawan.