REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Inter Milan bermain imbang 1-1 melawan Napoli dalam pertandingan Serie A, Senin (19/4) dini hari WIB. Hasil tersebut membuat jarak dengan tim peringkat kedua AC Milan terpangkas menjadi sembilan poin.
Pelatih Inter Antonio Conte pun enggan bicara banyak tentang siapa pemain yang akan direkrut demi memperkuat tim di musim depan. Ia mendapatkan pertanyaan dari wartawan usai laga tersebut. Conte mengatakan, saat ini yang penting adalah menjaga konsentrasi.
“Jadi berbicara tentang bursa transfer tidak ada artinya sekarang. Saya sangat senang dan bangga dengan grup ini, yang telah meningkat pesat dalam segala hal,” kata Conte, dilansir dari Football Italia.
Ia mengeklaim laga tersebut semestinya bisa dimenangkan. Ia juga menyebut Inter sudah tahu apa yang harus dilakukan ke depannya. Tetapi tahap pertama adalah menjaga konsentrasi lalu mencari tahu apa yang perlu dilakukan ke depannya.
Inter tertinggal 1-0 akibat benturan Samir Handanovic denhan Stefan de Vrij yang menyebabkan gol bunuh diri. Inter menyamakan kedudukan lewat tendangan mantan pemain Tottenham Hotspur Christian Eriksen.
“Jangan lupa Napoli berada dalam kekuatan penuh malam ini dan saya menganggap mereka sebagai salah satu favorit untuk Scudetto memasuki musim ini,” ujar Conte.
Pilihan Starting XI Napoli dinilai sangat kuat. Conte berani mengatakan Inter tak selapar pasukan Gennaro Gattuso. Penyebabnya, Napoli mengincar kompetisi Liga Champions musim depan. Conte mengatakan hasil imbang ini tak bisa diabaikan apalagi kehilangan dua poin saat AC Milan memenangkan pertandingan.
Conte mengeklaim menemukan pemain muda yang benar-benar ingin memberikan segalanya. Mereka ingin menantang dirinya sendiri.
“Saya selalu memberi tahu para pemain bahwa kesuksesan dan tujuan pribadi itu bagus, tetapi di akhir karier Anda, senang melihat kembali apa yang telah Anda menangkan,” Conte menegaskan.
Mantan pelatih Juventus itu juga bicara tentang hubungannya dengan Eriksen yang berubah. Conte mengakui banyak perubahan setelah mempunyai banyak waktu dengannya. Conte ingin Eriksen menyadari dalam sepakbola ada serangan dan pertahanan yang kuat.
Conte menilai Eriksen membutuhkan waktu beradaptasi dengan gaya sepak bola taktis seperti yang diterapkan saat ini. Conte mengeklaim telah mencoba segala cara membuat eks pemain Tottenham Hotspur itu tenang dan memberikan berbagai peran.
“Saya tahu dia bisa melakukan jauh lebih baik. Dia menjadi lebih agresif dan menunjukkan lebih banyak intensitas, yang tentunya menguntungkan seluruh tim,”.