Senin 24 May 2021 14:49 WIB

Cek Covid-19, Pemkot Tangerang Targetkan 10 Ribu Warga

Pelacakan dan pemeriksaan warga dilakukan secara acak di sejumlah titik keramaian.

Rep: Eva Rianti/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas kesehatan dari Puskesmas Larangan membantu calon penumpang bus Trans Jakarta mengikuti tes GeNose 19, di Halte Bus Trans Jakarta Koridor 13 Puri Beta, Larangan, Tangerang, Banten, Senin (24/5/2021). Tes GeNose 19 gratis yang diadakan Pemkot Tangerang bagi penumpang bus yang akan dan dari Jakarta ini bertujuan untuk mendeteksi serta menjegah penyebaran dan penularan COVID-19.
Foto: Antara/Muhammad Iqbal
Petugas kesehatan dari Puskesmas Larangan membantu calon penumpang bus Trans Jakarta mengikuti tes GeNose 19, di Halte Bus Trans Jakarta Koridor 13 Puri Beta, Larangan, Tangerang, Banten, Senin (24/5/2021). Tes GeNose 19 gratis yang diadakan Pemkot Tangerang bagi penumpang bus yang akan dan dari Jakarta ini bertujuan untuk mendeteksi serta menjegah penyebaran dan penularan COVID-19.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG – Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah menuturkan, Pemerintah Kota Tangerang terus melakukan upaya pelacakan dan pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 usai libur Lebaran 1442 Hijriyah. Hal itu dilakukan untuk dapat menekan penyebaran angka kasus Covid-19 di wilayah Kota Tangerang.

“Mulai Senin tanggal 24 Mei hingga Jumat 28 Mei 2021. Kemudian dilanjutkan hari Senin tanggal 31 Mei 2021,” kata Arief dalam keterangan tertulis, dikutip Senin (24/5).

Arief mengatakan, dalam pemeriksaan itu, Pemkot Tangerang melalui Dinas Kesehatan menargetkan sebanyak 10 ribu sampel dari masyarakat di sejumlah lokasi dengan menggunakan metode GeNose. Berdasarkan catatannya, sebelumnya telah dilakukan swab antigen pada 17 Mei hingga 20 Mei 2021 dengan total pemeriksaan sebanyak 2.834 orang.

Dia melanjutkan, pelacakan dan pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 tersebut dilakukan secara acak di sejumlah titik keramaian yang ada di wilayah Kota Tangerang, seperti di pusat perbelanjaan. “Di pasar-pasar tradisional, modern hingga permukiman,” ujarnya.

Dengan menggelar pemeriksaan masyarakat yang terpapar Covid-19 usai libur Lebaran tersebut, Arief menyebut Pemkot Tangerang akan bisa mengetahui jumlah penambahan kasus terkonfirmasi Covid-19 serta dapat melakukan pemetaan sebaran kasus di wilayah Kota Tangerang. “Agar bisa diantisipasi jumlahnya dan juga perawatannya,” ujar dia.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement